Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Setelah Treble dan Terbaik di Liga Champions, Rodri Terbaik di UEFA Nations League: Layak Ballon d'Or?
loading...
Sukses Timnas Spanyol merebut gelar juara UEFA Nations League 2023 kian lengkap dengan terpilihnya Rodri sebagai pemain terbaik/Foto/Reuters
A
A
A
ROTTERDAM - Sukses Tim Nasional (Timnas) Spanyol merebut gelar juara UEFA Nations League 2022/2023 kian lengkap dengan terpilihnya Rodri sebagai pemain terbaik dalam turnamen tersebut. UEFA menilai gelandang Manchester City itu menjadi motor penggerak Spanyol.
Rodri didapuk sebagai pemain terbaik dalam turnamen itu. Gelandang berusia 26 tahun itu disebut sebagai jantung utama dalam permainan Timnas Spanyol.
“Rodri adalah roda penggerak penting dalam tim Spanyol dalam memenangkan turnamen,” tulis Federasi Sepak Bola Eropa (UEFA) dikutip pada Senin (19/6/2023).
“Rodri menampilkan performa penuh aksi dalam kemenangan 2-1 di semifinal melawan Italia, dan tampil bagus di final saat timnya mengalahkan Kroasia 5-4 melalui adu penalti menyusul hasil imbang 0-0 setelah 120 menit. Dia mencetak penalti dengan tenang.”
Penghargaan ini tentu saja terasa manis bagi pemain bernama lengkap Rodrigo Hernandez Cascante itu yang baru saja meraih treble winner bersama Manchester City. Rodri melengkapi lemari trofinya setelah merebut trofi Liga Primer Inggris, Piala FA, dan Liga Champions 2022/2023.
Rodri menjadi pemain penentu kemenangan The Citizen -julukan Manchester City- atas Inter Milan 1-0. Dia dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Liga Champions 2022/2023 setelah menjadi kunci di balik kesuksesan timnya jadi juara. Tentu, prestasi ini membuatnya dikaitkan dengan penghargaan bergengsi individual Ballon d'Or 2023.
La Furia Roja -julukan Timnas Spanyol- mengalahkan Kroasia lewat adu penalti 5-4 setelah laga berakhir 0-0 hingga babak perpanjangan waktu di Stadion De Kuip, Rotterdam, Belanda, Senin (19/6/2023) dini hari WIB.
Dari enam algojo Spanyol, hanya Aymeric Laporte yang gagal mengeksekusi penalti. Sedangkan dari kubu Kroasia, Bruno Petkovic dan Lovro Majer gagal menjalankan tugasnya dengan baik.
Ini menjadi trofi UEFA Nations League perdana Timnas Spanyol. Trofi ini menjadi spesial lantaran diraih saat La Furia Roja masih dalam masa transisi kepelatihan dari Luis Enrique ke Luis De La Fuente.
Rodri didapuk sebagai pemain terbaik dalam turnamen itu. Gelandang berusia 26 tahun itu disebut sebagai jantung utama dalam permainan Timnas Spanyol.
“Rodri adalah roda penggerak penting dalam tim Spanyol dalam memenangkan turnamen,” tulis Federasi Sepak Bola Eropa (UEFA) dikutip pada Senin (19/6/2023).
“Rodri menampilkan performa penuh aksi dalam kemenangan 2-1 di semifinal melawan Italia, dan tampil bagus di final saat timnya mengalahkan Kroasia 5-4 melalui adu penalti menyusul hasil imbang 0-0 setelah 120 menit. Dia mencetak penalti dengan tenang.”
Penghargaan ini tentu saja terasa manis bagi pemain bernama lengkap Rodrigo Hernandez Cascante itu yang baru saja meraih treble winner bersama Manchester City. Rodri melengkapi lemari trofinya setelah merebut trofi Liga Primer Inggris, Piala FA, dan Liga Champions 2022/2023.
Rodri menjadi pemain penentu kemenangan The Citizen -julukan Manchester City- atas Inter Milan 1-0. Dia dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Liga Champions 2022/2023 setelah menjadi kunci di balik kesuksesan timnya jadi juara. Tentu, prestasi ini membuatnya dikaitkan dengan penghargaan bergengsi individual Ballon d'Or 2023.
La Furia Roja -julukan Timnas Spanyol- mengalahkan Kroasia lewat adu penalti 5-4 setelah laga berakhir 0-0 hingga babak perpanjangan waktu di Stadion De Kuip, Rotterdam, Belanda, Senin (19/6/2023) dini hari WIB.
Dari enam algojo Spanyol, hanya Aymeric Laporte yang gagal mengeksekusi penalti. Sedangkan dari kubu Kroasia, Bruno Petkovic dan Lovro Majer gagal menjalankan tugasnya dengan baik.
Ini menjadi trofi UEFA Nations League perdana Timnas Spanyol. Trofi ini menjadi spesial lantaran diraih saat La Furia Roja masih dalam masa transisi kepelatihan dari Luis Enrique ke Luis De La Fuente.
(sha)
Explore More