Cerita Tim Para Bulu Tangkis Indonesia Pinjam Alat hingga Sukses Borong 4 Medali Emas di Kanada
loading...
A
A
A
OTTAWA - Timnas Para Bulu Tangkis Indonesia berhasil meraih empat medali emas, tiga perak, dan tiga perunggu dalam kejuaraan Canadian Para-Badminton International 2023 yang berlangsung di Ottawa pada 14-18 Juni 2023. Padahal, mereka harus pinjam alat lantaran koper anggota tim hilang.
Ajang Para-Badminton International 2023 ini merupakan event penting bagi para atlet Para Bulu Tangkis Indonesia dalam mengumpulkan poin untuk menuju Paralimpiade Paris 2024.
Adapun, keempat medali emas tersebut diraih oleh tim ganda campuran SH6 yang diperwakili oleh Subhan/Rina Marlina, Hikmat Ramdani/Leani Ratri Oktila di ganda campuran SL3 - SU5, Qonitah Ikhtiar di nomor tunggal putri SL3, dan Rina Marlina pada tunggal putri SH6.
"Selama kejuaraan ini, semua pemain kami telah menunjukkan performa terbaik, dan setiap pertandingan berlangsung dengan sengit sejak putaran pertama. Saya sangat senang bahwa akhirnya kami bisa memberikan yang terbaik," kata Leani Ratri Oktila seperti yang dikutip dari rilis NPC Indonesia, Senin (19/6/2023).
Sayangnya, Ratri yang berpartisipasi dalam tiga nomor, yakni tunggal putri, ganda putri, dan ganda campuran, belum berhasil meraih medali emas di nomor ganda campuran bersama Hikmat Ramdani. Hal ini dikarenakan Hikmat kehilangan koper saat tiba di Kanada. Sehingga selama turnamen ia harus bermain dengan peralatan pinjaman.
"Kami sangat menyesal, pasangan ganda campuran saya kehilangan koper saat tiba di sini. Semua perlengkapan dan dokumen pertandingan berada di dalam koper tersebut. Kejadian ini sangat mengganggu pikiran kami," jelas Ratri.
"Walaupun begitu, pasangan saya tetap berjuang dengan perlengkapan yang harus dipinjam. Namun, hingga turnamen berakhir, koper tersebut belum ditemukan, padahal kami sudah siap untuk pulang ke tanah air," tambahnya.
Pencapaian empat medali emas ini sangat membanggakan, karena hal ini juga meningkatkan poin yang dibutuhkan dalam perjalanan menuju Paralimpiade Paris 2024. Prestasi ini juga luar biasa mengingat semua atlet yang berpartisipasi dalam kejuaraan ini merupakan atlet dari ASEAN Para Games Kamboja 2023 yang langsung terbang ke Kanada tanpa harus kembali ke Indonesia terlebih dahulu.
"Kendala utama yang dihadapi oleh para atlet adalah masalah pemulihan fisik, karena sebelumnya mereka berkompetisi di APG dan langsung terbang ke Kanada, ditambah lagi dengan lamanya perjalanan," ucap Jarot Hernowo, Pelatih para-bulu tangkis Indonesia.
"Performa para atlet meningkat secara signifikan, dan mereka berhasil menyamai permainan atlet dari negara lain yang selama ini menjadi pesaing terberat kami. Performa atlet tetap terjaga sesuai dengan tujuan kami untuk mengejar poin menuju Paris 2024,” lanjutnya.
Selain keempat emas tersebut, tiga medali perak dipersembahkan untuk Indonesia oleh Khalimatus Sa’diyah (tunggal putri SL4), Leani Ratri/Khalimatus (ganda putri SL3-SU5) dan pasangan ganda campuran SL3-SU5 Fredy Setiawan/Khalimatus. Medali perunggu diraih oleh Fredy Setiawan dan Hikmat Ramdani (tunggal putra SL4) dan Dheva Anrimusti di tunggal putra SU5.
Timnas para-bulu tangkis Indonesia yang berada dibawah naungan NPC Indonesia sangat berterima kasih kepada Kedutaan Besar Republik Indonesia di Kanada yang terus mengupayakan untuk menemukan koper Hikmat. Apresiasi tinggi juga diberikan kepada warga negara Indonesia di Kanada atas support bagi atlet Indonesia selama mengikuti kejuaraan.
Setelah tampil di Kanada, selanjutnya tim para-bulu tangkis Indonesia akan tampil di kejuaraan di Inggris yang merupakan turnamen level 1.
Lihat Juga: Paralimpiade Paris 2024: Hikmat Ramdani/Leani Ratri Oktila Sumbang Emas Pertama untuk Indonesia
Ajang Para-Badminton International 2023 ini merupakan event penting bagi para atlet Para Bulu Tangkis Indonesia dalam mengumpulkan poin untuk menuju Paralimpiade Paris 2024.
Adapun, keempat medali emas tersebut diraih oleh tim ganda campuran SH6 yang diperwakili oleh Subhan/Rina Marlina, Hikmat Ramdani/Leani Ratri Oktila di ganda campuran SL3 - SU5, Qonitah Ikhtiar di nomor tunggal putri SL3, dan Rina Marlina pada tunggal putri SH6.
"Selama kejuaraan ini, semua pemain kami telah menunjukkan performa terbaik, dan setiap pertandingan berlangsung dengan sengit sejak putaran pertama. Saya sangat senang bahwa akhirnya kami bisa memberikan yang terbaik," kata Leani Ratri Oktila seperti yang dikutip dari rilis NPC Indonesia, Senin (19/6/2023).
Sayangnya, Ratri yang berpartisipasi dalam tiga nomor, yakni tunggal putri, ganda putri, dan ganda campuran, belum berhasil meraih medali emas di nomor ganda campuran bersama Hikmat Ramdani. Hal ini dikarenakan Hikmat kehilangan koper saat tiba di Kanada. Sehingga selama turnamen ia harus bermain dengan peralatan pinjaman.
"Kami sangat menyesal, pasangan ganda campuran saya kehilangan koper saat tiba di sini. Semua perlengkapan dan dokumen pertandingan berada di dalam koper tersebut. Kejadian ini sangat mengganggu pikiran kami," jelas Ratri.
"Walaupun begitu, pasangan saya tetap berjuang dengan perlengkapan yang harus dipinjam. Namun, hingga turnamen berakhir, koper tersebut belum ditemukan, padahal kami sudah siap untuk pulang ke tanah air," tambahnya.
Pencapaian empat medali emas ini sangat membanggakan, karena hal ini juga meningkatkan poin yang dibutuhkan dalam perjalanan menuju Paralimpiade Paris 2024. Prestasi ini juga luar biasa mengingat semua atlet yang berpartisipasi dalam kejuaraan ini merupakan atlet dari ASEAN Para Games Kamboja 2023 yang langsung terbang ke Kanada tanpa harus kembali ke Indonesia terlebih dahulu.
"Kendala utama yang dihadapi oleh para atlet adalah masalah pemulihan fisik, karena sebelumnya mereka berkompetisi di APG dan langsung terbang ke Kanada, ditambah lagi dengan lamanya perjalanan," ucap Jarot Hernowo, Pelatih para-bulu tangkis Indonesia.
"Performa para atlet meningkat secara signifikan, dan mereka berhasil menyamai permainan atlet dari negara lain yang selama ini menjadi pesaing terberat kami. Performa atlet tetap terjaga sesuai dengan tujuan kami untuk mengejar poin menuju Paris 2024,” lanjutnya.
Selain keempat emas tersebut, tiga medali perak dipersembahkan untuk Indonesia oleh Khalimatus Sa’diyah (tunggal putri SL4), Leani Ratri/Khalimatus (ganda putri SL3-SU5) dan pasangan ganda campuran SL3-SU5 Fredy Setiawan/Khalimatus. Medali perunggu diraih oleh Fredy Setiawan dan Hikmat Ramdani (tunggal putra SL4) dan Dheva Anrimusti di tunggal putra SU5.
Timnas para-bulu tangkis Indonesia yang berada dibawah naungan NPC Indonesia sangat berterima kasih kepada Kedutaan Besar Republik Indonesia di Kanada yang terus mengupayakan untuk menemukan koper Hikmat. Apresiasi tinggi juga diberikan kepada warga negara Indonesia di Kanada atas support bagi atlet Indonesia selama mengikuti kejuaraan.
Setelah tampil di Kanada, selanjutnya tim para-bulu tangkis Indonesia akan tampil di kejuaraan di Inggris yang merupakan turnamen level 1.
Lihat Juga: Paralimpiade Paris 2024: Hikmat Ramdani/Leani Ratri Oktila Sumbang Emas Pertama untuk Indonesia
(sto)