Es Krim Resmi di Laga Bersejarah FIFA Matchday Timnas Indonesia vs Argentina

JAKARTA - Pertandingan persahabatan antara Timnas Indonesia dan Argentina dalam FIFA Matchday di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) pada Senin (19/06/2023) lalu, berhasil memicu kegembiraan dan kebanggaan di antara puluhan ribu suporter yang memadati stadion tersebut. Aice Group, produsen es krim, turut menambah kegembiraan dengan produknya yang juga hadir di tengah puluhan ribu penonton. Meskipun Timnas Indonesia kalah 0-2 dari Argentina, ribuan es krim Aice menambah nuansa spesial dalam pertandingan bersejarah ini.



Sebagai sponsor resmi FIFA Matchday, Aice Group menjelaskan bahwa perusahaan selalu aktif dalam mendukung Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) untuk meningkatkan posisi Indonesia dalam peringkat FIFA. Aice Group memberikan dukungan melalui upaya bersama dalam pembibitan dan kompetisi atlet muda, serta mengadakan berbagai acara yang memperkuat aspek psikologis melalui produk es krimnya, dengan tujuan untuk mendukung prestasi sepak bola Indonesia.

Dalam pertandingan persahabatan ini yang melibatkan sejumlah pemain kelas dunia dari Argentina, termasuk Julian Alvarez, Alejandro Garnacho, dan kiper Emiliano Martinez, Aice Group memberikan dukungan kepada suporter Timnas Indonesia dengan membagikan es krim kepada puluhan ribu penonton. Berbagai varian es krim favorit Aice, seperti Aice Blueberry Cookies dan Aice Milk Tea Boba, turut dibagikan kepada para penonton.

Chief Executive Officer Aice Group, Jack Wang, menjelaskan bahwa Aice Group selalu berusaha memberikan pengalaman berkesan dalam momen penting sepak bola. Pertandingan ini dianggap sangat bersejarah karena memenuhi penantian panjang selama 44 tahun untuk melihat Timnas Indonesia melawan Tim Tango. Oleh karena itu, Aice hadir untuk memberikan keceriaan dan semarak dalam pertandingan ini.

Sebelumnya, Indonesia dan Argentina telah lama bertanding. Pertemuan pertama terjadi dalam Piala Dunia U-20 FIFA 1979 di Jepang. Dalam pertandingan tersebut, Indonesia berada dalam Grup B bersama Polandia dan Yugoslavia, dan Indonesia finis sebagai juru kunci tanpa meraih kemenangan. Argentina yang dipimpin oleh Diego Maradona pada saat itu terlalu kuat bagi Indonesia dan menang dengan skor 0-5.

Selain itu, sebelum SEA Games 2007, Indonesia juga pernah bertemu dengan Argentina. Timnas Indonesia U-23 menghadapi Tim U-20 Argentina dalam pertandingan uji coba, yang berakhir dengan skor 1-1 di Stadion Dr. Jose Luis Meissner Argentina, 16 tahun yang lalu.

Sejak memasuki area GBK, para suporter disuguhi keceriaan dan sukacita melalui berbagai display dan booth Aice. Hadirnya puluhan Maskot Mochi Aice yang diberi nama Aice Mochi Baby dengan seragam timnas Indonesia dan Argentina turut menghibur para suporter. Selain itu, puluhan ribu es krim Aice pilihan Messi dari berbagai varian favorit, seperti Blueberry Cookies, Milk Tea Boba, Sweet Corn, Chocolate Crispy, Chocolate Almond, dan lainnya, juga dibagikan kepada penonton dalam pertandingan bersejarah ini.

Terlihat keseruan dan kehebohan suporter yang sangat terhibur dengan penampilan Aice Mochi Baby di area GBK, antusiasme suporter untuk menyaksikan tim kesayangan mereka semakin bertambah dengan adanya maskot Aice ini, di mana tak jarang mereka juga berfoto bersama. Salah satu suporter timnas Indonesia yang menikmati es krim Aice mengungkapkan keseruannya,

"Kami datang ke GBK untuk menyaksikan timnas rangking 1 dunia dan untuk mendukung timnas Garuda berlaga, namun dengan penampilan seru Aice Mochi Baby membuat kami sangat terhibur, ditambah dengan menikmati es krimnya juga. Ternyata asyik sekali ya," ujar Edhim.

Pertandingan Indonesia vs Argentina yang berlangsung di Jakarta pada tanggal 19 Juni mencatat kehebohan dan stadion yang penuh dengan penonton. Berbagai penampilan suporter dengan atribut unik memenuhi area stadion, baik atribut timnas Indonesia maupun timnas Argentina. Dalam pertandingan yang seru tersebut, suporter Indonesia terus memberikan dukungan dengan yel semangat sepanjang pertandingan, meskipun melawan juara dunia yang memimpin peringkat FIFA.