Otavio Dutra Bagai Dua Sisi Mata Uang

SIDOARJO - Bek Bhayangkara FC, Otavio Dutra tampil tidak konsisten di pekan ke-32 Indonesia Soccer Championship (ISC). Pemain asal Brasil ini nyaris mengantarkan kekalahan buat timnya saat menghadapi Semen Padang di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Selasa (6/12/2016).

Sepak terjang Dutra ibarat dua sisi mata uang, saling bertolak belakang antara babak pertama dan kedua. Pada paruh pertama tepatnya menit 43, dia dengan heroik menjadi penyama skor setelah Bhayangkara tertinggal lebih dulu melalui gol Marcel Sacramento.

Tapi penampilan Dutra di interval kedua sangat berbanding terbalik. Ia melakukan kesalahan fatal sehingga berbuah gol untuk tim tamu. Dutra terlalu lama menguasai bola. Gelandang Semen Padang, Vendry Mofu lantas mencuri si kulit bundar dan ia berhasil mencetak gol di menit 62. (Baca juga: Ditahan Semen Padang, Bhayangkara FC Lanjutkan Episode Suram)

Kesalahan sama kembali dilakukan sang pemain di penghujung pertandingan. Marcel Sacramento berhasil mencuri bola yang dikuasai Dutra di lini pertahanan sendiri. Untungnya blunder kedua ini tidak membawa keuntungan buat Semen Padang. Kiper Bhayangkara, Wahyu Tri Nugroho berhasil melakukan penyelamatan yang gemilang.

"Ya, Otavio Dutra melakukan dua kali kesalahan dan saya akan melakukan evaluasi. Sangat disayangkan kami harus kehilangan poin karena kesalahan sendiri. Seharusnya kami lebih waspada ketika sudah mampu membalikkan skor di awal babak kedua," kata pelatih Bhayangkara, Ibnu Grahan.

Karena hasil imbang ini, Bhayangkara turun ke posisi lima klasemen. Untuk sementara mereka mengantongi 50 poin, tertinggal dari Persipura Jayapura (9 poin), Arema Cronus (9 poin), Madura United FC (8 poin) dan PSM Makassar (4 poin).