Cerita Greysia Polii Berkali-kali Tunda Pernikahan demi Bulu Tangkis
loading...
A
A
A
JAKARTA - Kehidupan Greysia Polii terhadap dunia bulu tangkis sudah tidak diragukan lagi. Berkecimpung hampir selama 30 tahun, Greysia selalu dikenal dengan kiprahnya sebagai atlet tepok bulu. Lalu bagaimana dengan kisah kehidupannya di luar lapangan?
Jika berbicara soal asmara, Greysia diketahui saat ini menjadi istri dari seorang pria bernama Felix Djimin. Keduanya memutuskan menikah pada 23 Desember 2020 dan telah dikarunia seorang putri bernama Jesia Selah Djimin.
Namun untuk sampai di titik saat ini, Greysia dan Felix ternyata harus melalui jalan yang tidak mudah. Kehidupan Greysia yang sudah melekat sebagai atlet nasional membuat dirinya sangat sulit melepaskan diri dari dunia bulu tangkis.
Hal ini juga berimbas kepada hubungan pribadi asmaranya yang terpaksa menunda pernikahan berkali-kali. Apalagi, wanita keturunan Manado itu masih mendapat tuntutan tinggi untuk bisa berprestasi hingga di ajang Olimpiade Tokyo 2020 pada 2021.
"Hidup saya ini bukan semata-mata milik keluarga saya, tapi hidup saya ini bagian dari negara ini. Itu yang menjadikan saya ketika memutuskan sesuatu, itu harus selalu melibatkan keluarga. Pada akhirnya memang saya yang memutuskan, tapi saya hidup enggak sendiri, ada orang-orang yang harus saya pastikan punya visi dan misi yang sama,'' ucap Greysia dalam Media Gathering di Jakarta, Rabu 2 Agustus 2023.
"Ketika saya pacaran pun saya harus kasih tahu ke pelatih saya, kami punya planning untuk menikah atau tunangan di kemudian hari. Begitu juga komunikasi harus baik dengan pacar saya. Kalau enggak, kami akan berantem terus," lanjutnya.
"Jadi selain minta izin ke orangtua, kita ini minta izinnya ke pelatih. Jadi waktu itu sampai datangi rumah koh Didi (Eng Hian). Untuk memperjelas jadi saya dan Felix itu menyampaikan keinginan untuk menikah, tunangan dulu. Untuk minta izin ke mereka dan pendapat mereka," imbuhnya.
Setelah Olimpiade 2016, Greysia pun sejatinya telah membulatkan tekad untuk gantung raket. Namun ketika bertemu dengan Apriyani Rahayu pada 2017, keinginan Greysia untuk pensiun terpaksa ditunda. Apalagi di tahun tersebut, ia bersama Apriyani berhasil memboyong dua gelar di Korea Open dan Thailand Open.
Kondisi ini membuat wanita kelahiran 11 Agustus 1987 itu harus memberi pengertian kepada sang kekasih. Pasalnya setelah berpacaran sejak 2014, Greysia dan Felix sendiri memiliki rencana besar untuk melanjutkan hubungan ke jenjang pernikahan.
"Waktu 2017 ketika bersama Apriyani juara. Saya sudah bilang sama dia (Felix) 'waduh gawat ini, terpaksa nih, mungkin ya maaf ini ditunda lagi ini, bisa sampai 2020 Olimpiade'. Itu harus ada persetujuan dari dia juga, apakah dia mau bertahan dengan saya atau gimana? Jadi, hal itu yang pada akhirnya harus dibuat jelas sehingga saya fokus pada satu tujuan, yaitu emas Olimpiade. Jadi enggak ada pemikiran ke mana-mana," jelas Greysia.
Situasi ini tentu saja juga cukup berat dialami oleh Felix. Sebagai seorang laki-laki, ia pun dengan sabar menanti Greysia untuk menuntaskan tugasnya sebagai abdi negara.
Bahkan penantiannya pun tidaklah sia-sia, karena pada akhirnya Greysia mampu menutup tugasnya dengan baik dengan meraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020. Pada saat itu pun keduanya sudah berstatus sebagai suami istri.
"Kita kan pacaran dari 2014. Perjalanan itu cukup dalam. Terutama bagi saya, karena kan kesepakatan awal berbeda. Pada 2014 maunya singkat, tapi jadinya enam tahun kemudian, dan itu diundur-undur," kata Felix.
"Tapi memang saya belajar bahwa Greysia ini bukan milik sendiri, tapi milik bangsa. Jadi, ada alasan yang lebih besar dari pribadi atau ego sendiri dan yang perlu saya belajar untuk menerima. Walaupun waktu itu enggak berpikir bahwa akan seperti ini. Saya hanya bisa menunggu, kalau memang itu panggilannya, saya belajar kalau sesuatu yang dipaksakan itu hasilnya enggak baik," tutup Felix.
Jika berbicara soal asmara, Greysia diketahui saat ini menjadi istri dari seorang pria bernama Felix Djimin. Keduanya memutuskan menikah pada 23 Desember 2020 dan telah dikarunia seorang putri bernama Jesia Selah Djimin.
Namun untuk sampai di titik saat ini, Greysia dan Felix ternyata harus melalui jalan yang tidak mudah. Kehidupan Greysia yang sudah melekat sebagai atlet nasional membuat dirinya sangat sulit melepaskan diri dari dunia bulu tangkis.
Hal ini juga berimbas kepada hubungan pribadi asmaranya yang terpaksa menunda pernikahan berkali-kali. Apalagi, wanita keturunan Manado itu masih mendapat tuntutan tinggi untuk bisa berprestasi hingga di ajang Olimpiade Tokyo 2020 pada 2021.
"Hidup saya ini bukan semata-mata milik keluarga saya, tapi hidup saya ini bagian dari negara ini. Itu yang menjadikan saya ketika memutuskan sesuatu, itu harus selalu melibatkan keluarga. Pada akhirnya memang saya yang memutuskan, tapi saya hidup enggak sendiri, ada orang-orang yang harus saya pastikan punya visi dan misi yang sama,'' ucap Greysia dalam Media Gathering di Jakarta, Rabu 2 Agustus 2023.
"Ketika saya pacaran pun saya harus kasih tahu ke pelatih saya, kami punya planning untuk menikah atau tunangan di kemudian hari. Begitu juga komunikasi harus baik dengan pacar saya. Kalau enggak, kami akan berantem terus," lanjutnya.
"Jadi selain minta izin ke orangtua, kita ini minta izinnya ke pelatih. Jadi waktu itu sampai datangi rumah koh Didi (Eng Hian). Untuk memperjelas jadi saya dan Felix itu menyampaikan keinginan untuk menikah, tunangan dulu. Untuk minta izin ke mereka dan pendapat mereka," imbuhnya.
Setelah Olimpiade 2016, Greysia pun sejatinya telah membulatkan tekad untuk gantung raket. Namun ketika bertemu dengan Apriyani Rahayu pada 2017, keinginan Greysia untuk pensiun terpaksa ditunda. Apalagi di tahun tersebut, ia bersama Apriyani berhasil memboyong dua gelar di Korea Open dan Thailand Open.
Kondisi ini membuat wanita kelahiran 11 Agustus 1987 itu harus memberi pengertian kepada sang kekasih. Pasalnya setelah berpacaran sejak 2014, Greysia dan Felix sendiri memiliki rencana besar untuk melanjutkan hubungan ke jenjang pernikahan.
"Waktu 2017 ketika bersama Apriyani juara. Saya sudah bilang sama dia (Felix) 'waduh gawat ini, terpaksa nih, mungkin ya maaf ini ditunda lagi ini, bisa sampai 2020 Olimpiade'. Itu harus ada persetujuan dari dia juga, apakah dia mau bertahan dengan saya atau gimana? Jadi, hal itu yang pada akhirnya harus dibuat jelas sehingga saya fokus pada satu tujuan, yaitu emas Olimpiade. Jadi enggak ada pemikiran ke mana-mana," jelas Greysia.
Situasi ini tentu saja juga cukup berat dialami oleh Felix. Sebagai seorang laki-laki, ia pun dengan sabar menanti Greysia untuk menuntaskan tugasnya sebagai abdi negara.
Bahkan penantiannya pun tidaklah sia-sia, karena pada akhirnya Greysia mampu menutup tugasnya dengan baik dengan meraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020. Pada saat itu pun keduanya sudah berstatus sebagai suami istri.
"Kita kan pacaran dari 2014. Perjalanan itu cukup dalam. Terutama bagi saya, karena kan kesepakatan awal berbeda. Pada 2014 maunya singkat, tapi jadinya enam tahun kemudian, dan itu diundur-undur," kata Felix.
"Tapi memang saya belajar bahwa Greysia ini bukan milik sendiri, tapi milik bangsa. Jadi, ada alasan yang lebih besar dari pribadi atau ego sendiri dan yang perlu saya belajar untuk menerima. Walaupun waktu itu enggak berpikir bahwa akan seperti ini. Saya hanya bisa menunggu, kalau memang itu panggilannya, saya belajar kalau sesuatu yang dipaksakan itu hasilnya enggak baik," tutup Felix.
(sto)