Naik Kelas, Jack The Ripper Tantang Superman

Selasa, 17 Januari 2017 - 06:31 WIB
Naik Kelas, Jack The Ripper Tantang Superman
Naik Kelas, Jack The Ripper Tantang Superman
A A A
NEW YORK - Pasca mengakhiri duel unifikasi melawan juara kelas menengah super versi IBF, James DeGale dengan hasil imbang pada akhir pekan kemarin, Badou Jack langsung memutuskan menuju ke kelas berat ringan untuk penampilannya berikutnya. Tidak tanggung-tanggung, raja IBF di kelas menengah super itu menargetkan juara kelas berat ringan WBC, Adonis "Superman" Stevenson.Stevenson merupakan salah satu petinju yang memiliki pukulan keras, namun itu tidak menyurutkan niat Jack untuk menyepakati pertarungan melawan petinju asal Kanada tersebut. "Ya, saya siap untuk melawannya," tegas Jack usai laga kontra DeGale, seperti dikutip Boxing News Online.Senada dengan Jack, sang promotor Floyd Mayweather Jr juga akan berupaya untuk mempertemukan petinjunya dengan Stevenson, meskipun tahu jika promotor Stevenson, Yvon Michel tengah bernegosiasi dengan pihak Joe Smith. Rencananya, Michel akan mengagendakan bentrokan Stevenson versus Smith pada 30 April mendatang di New York."Adonis Stevenson... Kami melihat ke depan untuk Badou Jack dan pertarungan Adonis Stevenson," tukas Mayweather Jr.Selain penjajakan dengan Smith, Stevenson sudah memiliki beban duel mempertahankan gelar wajib melawan pemenang laga Eleider Alvarez kontra Lucian Bute, yang akan dijadwalkan tarung di Kota Quebec, Kanada, 25 Februari nanti.Kalaupun tidak bisa bertemu langsung dengan Stevenson, Badou Jack berharap bisa bertemu dengan petinju papan atas lainnya dalam debutnya di kelas berat ringan. "Saya ingin melawan yang terbaik," tandas Jack."Saya tidak pernah ingin dikenang sebagai cherry-picker. Beri saya orang-orang terbaik. Jika saya menang, saya menang. Jika saya kalah, saya kalah. Saya pengin diuji. Saya ingin tantangan. Saya ingin pertarungan duit gede. Saya tidak peduli siapa yang di depan saya," jelas petinju berjuluk The Ripper.Bukan tanpa alasan Badou Jack memilih untuk bergeser ke kelas berat ringan. Petinju 33 tahun itu mengaku, dirinya mengalami banyak kesulitan untuk mendapatkan batas bobot ideal kelas menengah super di 76,2kg.
(nug)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.3420 seconds (0.1#10.140)