Kawasan Industri Morowali Sumbang Pajak Rp1,7 Triliun

Senin, 06 Februari 2017 - 21:36 WIB
Kawasan Industri Morowali Sumbang Pajak Rp1,7 Triliun
Kawasan Industri Morowali Sumbang Pajak Rp1,7 Triliun
A A A
JAKARTA - Kawasan Industri Morowali di Sulawesi Tengah menyumbang penerimaan negara melalui sektor pajak sebesar Rp1,7 triliun dengan nilai investasi sebesar USD3,9 miliar.

CEO PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) Alexander Barus mengatakan tahun 2016, total ekspor produk smelter dari Kawasan Industri Morowali mencapai USD990 juta dari hasil fasilitas pengolahan dan pemurnian (smelter).

Pembangunan industri smelter nikel dan fasilitas pendukung lainnya di Kawasan Morowali, antara lain PT Sulawesi Mining Invesment (SMI) sebesar 300.000 MT, PT Guang Ching and Stainless Steel (GCNS) 600.000 MT dan PT Indonesia Tsingshan Stainless Steel (ITSS) 600.000 MT. Tercatat produksi hasil pengolahan dan pemurnian (smelter) sebesar 1,5 juta metrik ton (MT).

"Kami sudah hampir mencapai tahap akhir pembangunan smelter SMI, GCNS, ITSS mau selesai. Kami bergerak pada pembangunan hilir berikutnya, yaitu stainless steel," ujarnya di Jakarta, Senin (6/2/2017).

Dia menambahkan, jumlah produksi dari tiga smelter tersebut yang mencapai 1,5 juta MT feronikel sudah melebihi produksi PT Vale Indonesia. "Ini sudah jauh lebih besar dari pada INCO. Kami meningkatkan nilai tambah produk kami dan hilirisasi terjadi," tuturnya.
(ven)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6124 seconds (0.1#10.140)