Johann Zarco Akan Tinggalkan Prima Pramac Racing Setelah Akhir Musim 2023

JAKARTA - Keputusanmengenai kontrak Johann Zarco dengan tim Prima Pramac Racing telah diumumkan bahwa tidak akan diperpanjang untuk musim 2024. Hal ini berarti bahwa Zarco akan mengakhiri kemitraannya dengan tim satelit Ducati ini pada akhir musim ini.

Pengumuman resmi ini datang dari CEO Pramac, Paolo Campinoti. Ia menjelaskan bahwa timnya tidak akan mempertahankan pembalap asal Prancis ini untuk musim depan.



Namun, Campinoti tetap memberikan doa terbaiknya untuk Zarco. Ia berharap agar Zarco mendapatkan tim yang lebih baik pada musim mendatang.

Campinoti juga mengakui kegembiraannya bekerja bersama Zarco. Ia berharap bahwa Zarco bisa memberikan penampilan terbaiknya untuk Pramac di sisa seri MotoGP 2023.

"Saya hanya bisa menyampaikan rasa penyesalan saya bahwa dia tidak akan menjadi bagian dari keluarga kami di musim depan, tetapi saya berharap dia mendapatkan segala keberuntungan di dunia untuk perjalanannya di masa depan," kata Campinoti, dikutip dari Crash, Minggu (20/8/2023).

"Kini, satu-satunya hal yang tersisa adalah kegembiraan saya dalam bekerja dengannya hingga akhir kejuaraan, berharap akan hal-hal besar dari dirinya sekali lagi," tambahnya.

Tanggapan Zarco tidak kalah pentingnya. Ia mengungkapkan rasa terimakasihnya dan berkomitmen untuk memberikan penampilan terbaik di sisa kontraknya bersama Pramac.

"Pada tahun depan, saya akan menghadapi tantangan baru, tetapi saat ini, saya ingin mengakhiri musim ini dengan tim saya sebaik mungkin. Saya berterima kasih kepada seluruh tim saya, Ducati, dan semua yang telah bekerja bersama saya selama waktu yang kami habiskan bersama," ungkap Zarco.

Sementara itu, saat ini Zarco menduduki peringkat ke-11 dalam klasemen MotoGP 2023. Ia baru saja finis di posisi ke-13 dalam balapan resmi MotoGP Austria 2023.

Zarco juga santer dikaitkan dengan tim LCR Honda untuk musim depan. Kabar ini menjadi bahan perbincangan para penggemar MotoGP yang sangat menantikan keputusan selanjutnya.