Perbandingan Rekor Floyd Mayweather Jr dan Muhammad Ali, Petinju Beda Generasi yang Menggemparkan

Perbandingan rekor Floyd Mayweather Jr dan Muhammad Ali sepertinya menarik untuk diulas. Meski berkarier di era yang berbeda, namun keduanya tercatat dalam daftar petinju terhebat sepanjang masa.

Sebelum kehadiran Floyd Mayweather Jr yang mengguncang jagat tinju, Muhammad Ali telah hadir terlebih dahulu. Meski tidak pernah bertarung satu sama lain, keduanya memiliki raihan karier cemerlang di ring tinju. Bahkan, mereka sama sama meraih gelar pertamanya di usia yang terbilang muda.

Lantas, seperti apakah perbandingan rekor Floyd Mayweather Jr dan Muhammad Ali? Simak ulasannya berikut ini.

Perbandingan Rekor Floyd Mayweather Jr dan Muhammad Ali

1. Floyd Mayweather Jr

Floyd Mayweather Jr memiliki stempel tak terkalahkan sepanjang karier profesionalnya. Petinju berjuluk The Money ini telah bertanding sebanyak 50 kali dan menyapu bersih semuanya dengan kemenangan (27 KO).

Mayweather Jr melakoni debut tinju profesionalnya pada 11 Oktober 1996. Kala itu, dia sukses menumbangkan Roberto Apodaca di ronde kedua.

Pada riwayat kariernya, Mayweather Jr sedikitnya telah menorehkan 15 gelar dunia di 5 divisi berbeda. Dia meraih gelar pertamanya saat melawan Genaro Hernandez tahun 1998. Masih berusia sekitar 22 tahun, waktu itu dia mengalahkan musuhnya dan meraih gelar WBC kelas bulu super.



20 April 2006, Mayweather Jr memenangkan gelar kelas ringan WBC dan The Ring. Sebelumnya, dia mengalahkan Jose Luis Castillo melalui keputusan bulat 12 ronde.

Seiring waktu, karier Mayweather Jr di jagat tinju semakin moncer. Gelar demi gelar pun terus diraih dan membuat namanya melambung.

Pada 5 Mei 2007, Mayweather Jr meraih gelar kelas welter super WBC setelah mengalahkan Oscar De La Hoya. Kemudian, dia sempat menumbangkan Canelo Alvarez untuk gelar kelas welter terpadu pada tahun 2013.

Setelah itu, Mayweather Jr juga mengalahkan Manny Pacquiao pada 2 Mei 2015. Setelahnya, dia tercatat sebagai pemegang sabuk juara dunia kelas welter WBA (Super), WBC, The Ring, dan WBO.

2. Muhammad Ali

Muhammad Ali dikenal sebagai salah satu petinju kelas berat terbaik sepanjang sejarah. Lahir dengan nama Cassius Marcellus Clay Jr, petinju berjuluk The Greatest ini melakukan debut profesional pada 29 Oktober 1960. Saat itu, dia berhasil mengalahkan Tunney Hunsaker.

Sepanjang karier profesionalnya, Ali telah melakoni 61 pertarungan. Adapun 56 pertandingan di antaranya diraih dengan kemenangan, termasuk 37 kemenangan dengan KO. Sedangkan lima pertandingan sisanya diakhiri dengan kekalahan.

Muhammad Ali adalah eks juara dunia tinju kelas berat. Sepanjang kariernya, setidaknya dia telah mengantongi rekor 3 kali juara dunia kelas berat.

Ali meraih gelar dunia pertamanya pada tahun 1964. Di usianya yang menginjak 22 tahun, kala itu dia bertarung dengan Sonny Liston untuk kejuaraan kelas berat dunia.

Pada Oktober 1974, Ali menjadi juara dunia kelas tak terbantahkan setelah mengalahkan George Foreman dengan KO di ronde kedelapan. Setelah itu, dia menjadi pemegang sabuk juara dunia kelas berat WBA, WBC, dan The Ring.

Sempat kehilangan gelar dari Leon Spinks pada Februari 1978, Ali merebutnya kembali pada pertarungan ulang September 1978. Torehan ini membuatnya menjadi petinju pertama yang memenangkan kejuaraan kelas berat tiga kali.

Selain juara dunia kelas berat, Muhammad Ali juga pernah meraih emas Olimpiade Roma 1960. Untuk diketahui, tidak semua juara dunia tinju mampu membawa medali emas Olimpiade. Namun, Ali mampu mengukir prestasi ini ketika mengalahkan Zbigniew Pietrzykowski dari Polandia di partai puncak kala itu.

Bersama catatan rekor gemilang yang telah dicatatkan, rasanya julukan The Greatest untuknya tidak terlalu berlebihan. Namanya bahkan tetap abadi di jagat tinju sepanjang masa.

Itulah perbandingan rekor tinju antara Floyd Mayweather Jr dan Muhammad Ali.