Bima Sakti: Saya Tak Masalah Dibilang Pakai Strategi Monoton
loading...
A
A
A
JAKARTA - Pelatih Timnas Indonesia , Bima Sakti mengaku tidak sakit hati saat menjadi sasaran kritik netizen. Pasalnya, netizen Indonesia menganggap Bima Sakti sering menggunakan strategi monoton saat melatih Timnas Indonesia kelompok umur.
Kritikan netizen tak lepas dari kegagalan Bima Sakti membawa Timnas Indonesia U-17 lolos ke Piala Asia U-17. Pasalnya, Garuda Asia -julukan Timnas Indonesia U-17- gagal lolos dari Kualifikasi Piala Asia U-17 2023 karena tak menempati posisi runner-up terbaik.
Meski tak peduli dengan kritikan dari netizen, tetapi Bima Sakti meminta kritikan tersebut tidak diberikan kepada para pemainnya. Ia pun mengaku tidak sakit hati atau baper mengenai kritikan netizen.
"Kalau masalah kritik saya terima karena saya sampaikan ke pemain biar pelatih aja yang dikritik - pemain jangan. Karena mereka harus dikasih kesempatan. Inilah masa depan Indonesia, biarkan mereka belajar dan mengerti bermain sepak bola yang benar dan baik, saya nggak pernah sakit hati atau baperan," kata Bima Sakti kepada awak media termasuk SINDOnews, Selasa (29/8/2023).
Sementara Bima Sakti tidak pernah mengatakan strateginya kurang bagus atau monoton. Namun, ia menjelaskan masih belajar dari Frank Wormuth dan Shin Tae-yong untuk menjadi lebih baik lagi
"Saya tak masalah kalau dibilang tidak bagus atau monoton. Tapi saya akan belajar lagi karena di sini ada Coach Frank ada Coach Indra dan Coach Shin, saya akan sharing dengan mereka," jelasnya.
Sementara Timnas Indonesia U-17 akan menjalani persiapan, sebelum tampil di Piala Dunia U-17 2023 dengan menggelar laga uji coba. Garuda Asia akan melawan Korea Selatan U-17 di Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi pada Rabu (29/8/2023) malam WIB.
Kritikan netizen tak lepas dari kegagalan Bima Sakti membawa Timnas Indonesia U-17 lolos ke Piala Asia U-17. Pasalnya, Garuda Asia -julukan Timnas Indonesia U-17- gagal lolos dari Kualifikasi Piala Asia U-17 2023 karena tak menempati posisi runner-up terbaik.
Meski tak peduli dengan kritikan dari netizen, tetapi Bima Sakti meminta kritikan tersebut tidak diberikan kepada para pemainnya. Ia pun mengaku tidak sakit hati atau baper mengenai kritikan netizen.
"Kalau masalah kritik saya terima karena saya sampaikan ke pemain biar pelatih aja yang dikritik - pemain jangan. Karena mereka harus dikasih kesempatan. Inilah masa depan Indonesia, biarkan mereka belajar dan mengerti bermain sepak bola yang benar dan baik, saya nggak pernah sakit hati atau baperan," kata Bima Sakti kepada awak media termasuk SINDOnews, Selasa (29/8/2023).
Sementara Bima Sakti tidak pernah mengatakan strateginya kurang bagus atau monoton. Namun, ia menjelaskan masih belajar dari Frank Wormuth dan Shin Tae-yong untuk menjadi lebih baik lagi
"Saya tak masalah kalau dibilang tidak bagus atau monoton. Tapi saya akan belajar lagi karena di sini ada Coach Frank ada Coach Indra dan Coach Shin, saya akan sharing dengan mereka," jelasnya.
Sementara Timnas Indonesia U-17 akan menjalani persiapan, sebelum tampil di Piala Dunia U-17 2023 dengan menggelar laga uji coba. Garuda Asia akan melawan Korea Selatan U-17 di Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi pada Rabu (29/8/2023) malam WIB.
(sto)