Ada yang Tidak Beres, Tapi Senang Marquez Masih di Bawah Saya

Senin, 24 April 2017 - 13:00 WIB
Ada yang Tidak Beres, Tapi Senang Marquez Masih di Bawah Saya
Ada yang Tidak Beres, Tapi Senang Marquez Masih di Bawah Saya
A A A
AUSTIN - Dengan merebut posisi start kedua pada babak kualifikasi MotoGP Austin 2017, Sabtu (22/4). Banyak yang berpikir kalau Maverick Vinales akan memberi perlawanan sengit guna mengalahkan peraih empat keberuntun Sirkuit Austin, Marc Marquez saat lomba Minggu (23/4). Namun apa lacur, saat lomba MotoGP Austin 2017 masih tersisa 20 lap. Vinales tergelincir kala melewati tiga belokan beruntun ke kanan guna mengakhiri putaran kedua.

Sayangnya, motor Yamaha YZR-M1 pacuannya tak bisa dinyalakan lagi pasca insiden. Jadilah Vinales gagal finis untuk pertama kalinya musim ini, setelah merebut kemenangan pada dua lomba awal. Dengan Marquez finis terdepan, dan Valentino Rossi merebut podium kedua. Vinales yang tadinya memimpin klasemen sementara, sekarang minus 6 poin di bawah Rossi.

Menurut Vinales, dia dan tim Yamaha Factory Racing merasa bingung dengan penyebab kejatuhannya di awal lomba MotoGP Austin 2017. Namun dugaan sementara, adalah karena masih dinginnya ban berkompon medium yang dipakai pembalap 22 tahun itu pada bagian depan motornya.

“Saya seperti Anda sekarang, saya tidak tahu (penyebab insiden ini),” beber Vinales pasca lomba MotoGP Austin 2017 seperti dilaporkan Crash. “Kami telah memeriksa segalanya, semuanya sama. Kesamaan kecepatan. Walau ada kecepatan sedikit lambat pada pagi hari. Kami mengisi jumlah bahan bakar yang sama di tanki motor, jadi ini adalah insiden yang aneh,” imbuhnya.
Maverick Vinales saat terjatuh di lomba MotoGP Austin 2017. (Foto-MotoGP)
Pembalap 22 tahun itu kemudian menjelaskan: “Saya tidak dapat memberi tahu Anda semuanya. Tapi itu telah terjadi. Sama dengan yang dialami Marc (Marquez) di MotoGP Argentina. Pastinya, dia memberi tahu Anda hal serupa ‘saya tidak mengerti mengapa saya sampai terjatuh’. Sesuatu yang aneh. Saya tahu ban tidak sebaik sesi pagi. Tetapi saya sempat mendapat peringatan untuk bagian kiri ban di awal lap kedua.”

Kecewa berat: “Saya dan tim kecewa dengan hasil lomba, karena kami melihat peluang kami bisa kuat sejak kualifikasi dan pemanasan. Kami tidak memiliki grip yang sama seperti di pagi hari, khususnya di bagian depan. Saya siap disalahkan kalau memang penyebab saya terjatuh karena saya berusaha mencatat waktu di bawah 2 menit 04 detik buat mengejar Marquez.”

Ada sesuatu yang tidak beres: “Karena itulah saya merasa aneh karena saya tidak pernah terjatuh seperti ini sepanjang karier. Karena itu pula saya tenang-tenang saja, karena saya tahu ini bukankah kesalahan kami. Saya tahu ada sesuatu yang tidak beres. Tapi saya tahu Michelin sedang berusaha memberi ban yang terbaik untuk kami.”

Dengan Rossi di puncak klasemen dan Marquez mengejar di urutan ketiga, bagaimana pandangan Vinales? Apakah dia akan memiliki strategi lain dalam cara pandangnya saat lomba?

“Kita lihat nanti apa yang terjadi di Jerez (7 Mei). Saya tetap memandang kejuaraan dengan cara yang sama, race demi race dan memberi 100 persen. Kesalahan itu banyak merugikan kami, tapi kami tahu kami bisa dan akan terus menekan. Marc dan saya punya kecepatan sama dan kami saling bertarung satu sama lain. Saya masih senang, Marc masih ada di bawah saya (di klasemen).”
(sbn)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5379 seconds (0.1#10.140)