Jelang F1 GP Monako, Mercedes Bermasalah Akibat Tekanan Ferrari

Selasa, 23 Mei 2017 - 15:00 WIB
Jelang F1 GP Monako, Mercedes Bermasalah Akibat Tekanan Ferrari
Jelang F1 GP Monako, Mercedes Bermasalah Akibat Tekanan Ferrari
A A A
MONAKO - Valtteri Bottas harus mundur dari akhir pekan lomba F1 GP Spanyol 2017 di sirkuit Catalunya, 14 Mei silam. Akibatnya, pembalap tim Mercedes itu tak mampu menambah poin dan makin ketinggalan dari rekan setimnya, Lewis Hamilton, di papan klasemen sementara kejuaraan dunia.

Ya, kini Bottas mengkoleksi 63 poin. Sedangkan Hamilton yang finis terdepan di Catalunya berada di urutan kedua dengan 98 poin. Ia hanya tertinggal enam angka dari peringkat kedua F1 GP Spanyol 2017, Sebastian Vettel (Ferrari).

Jelang akhir pekan lomba seri keenam musim ini, yaitu F1 GP Monako 2017 di sirkuit jalan raya kota Monte-Carlo, Jumat-Minggu (26-28 Mei) ini. Tim Mercedes coba mengungkap penyebab masalah yang dialami mobil Bottas saat mundur dari balapan F1 GP Spanyol, yakni dari komponen turbo mereka. Padahal menurut tim Mercedes, masalah yang terjadi dengan komponen turbo dan tidak pernah mereka alami sebelumnya.

Seperti diketahui, dalam rangka meningkatkan daya tahan mesin, Mercedes membawa mesin terbaru mereka di F1 GP Spanyol 2017. Tetapi Bottas harus membatalkan penggunaan mesin ini karena mengalami kebocoran air saat memperbaiki kerusakan pada sistem elektronik setelah sesi latihan Jumat.

Setelah kembali menggunakan mesin lama, Bottas melaju dengan aman di posisi ketiga sebelum mengalami kerusakan pada mesin mobilnya di lap ke-39. Ia kemudian harus keluar dari balapan F1 GP Spanyol 2017.

Setelah melakukan investigasi, Mercedes mengkonfirmasi jika masalah yang terjadi pada mesin lama yang digunakan oleh Bottas saat balapan kemarin disebabkan oleh komponen turbo yang belum pernah dialami oleh tim sebelumnya.

Bos tim Mercedes, Toto Wollf berujar: “Kami telah mengidentifikasi penyebab utamanya, yang terjadi pada turbo.”
"Kami belum pernah melihat kerusakan seperti ini sebelumnya dan menunjukkan bahwa anda harus bekerja lebih keras lagi. Ini adalah olahraga teknikal dan jika menekan hingga mencapai batasnya, anda akan menghadapi masalah teknis," imbuh Toto Wolff seperti dilaporkan Motorsport.

Masalah yang terjadi dengan Bottas saat F1 GP Spanyol kemarin, menjadi kali pertama mesin Mercedes mengalami kerusakan musim ini. Karena itu, tim asal Jerman yang bermarkas di Brackley, Inggris tersebut, masih harus membuktikan keandalan mobilnya, walaupun telah memenangan tiga dari lima balapan yang sudah berjalan pada musim 2017.

Namun Toto Wollf mengatakan, jika tingginya intensitas pertarungan meraih gelar juara dengan Ferrari memberi tekanan ekstra kepada timnya.

"Kami terlibat pertarungan seru dengan Ferrari. Di satu sisi, ini sangat menarik dan juga menantang, tapi di sisi lain, hal ini akan membuat kita sulit untuk mencapai batas. Setiap akhir pekan akan memberi tekanan pada kami hingga sampai batas maksimal, ini adalah kenyataan baru di Formula 1 musim 2017," tandas Toto Wolff.
(sbn)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 4.2202 seconds (0.1#10.140)