Indra Sjafri Minta Maaf Gagal Loloskan Timnas Indonesia U-24 ke Perempat Final
loading...
A
A
A
HANGZHOU - Timnas Indonesia U-24 harus menelan kekalahan di babak 16 besar Asian Games 2023 setelah menghadapi Uzbekistan. Pelatih Timnas, Indra Sjafri, meminta maaf kepada seluruh masyarakat Indonesia atas hasil yang mengecewakan ini.
Pertandingan yang digelar di Shangcheng Sports Centre Stadium, Hangzhou, China, pada Kamis (28/9/2023) sore WIB berlangsung sangat ketat dan memerlukan waktu tambahan. Meskipun begitu, skuad Garuda Muda harus mengakui keunggulan Uzbekistan dan menyerah dengan skor akhir 0-2.
Dalam jumpa pers usai laga, Indra Sjafri menyatakan, "Kami dengan rendah hati memohon maaf kepada seluruh masyarakat Indonesia. Sebenarnya, para pemain kami tadi memiliki tekad kuat untuk melampaui pencapaian Asian Games sebelumnya."
Sebelumnya, pada Asian Games 2018, Timnas Indonesia juga tidak berhasil mencapai babak delapan besar. Mereka tersingkir di babak 16 besar setelah kalah dari Uni Emirat Arab.
Indra Sjafri menambahkan, "Kami sangat berharap agar para pemain kami dapat mencapai babak delapan besar sebagai pencapaian yang lebih baik dari sebelumnya. Namun, anak-anak sudah berjuang dengan segenap kemampuan mereka dan kami tidak dapat meraih itu."
Pertandingan antara Timnas Indonesia U-24 dan Uzbekistan berlangsung sangat ketat. Meskipun Uzbekistan nampak mendominasi dan menciptakan banyak peluang berbahaya, pertahanan yang kokoh dari skuad yang dilatih oleh Indra Sjafri mampu bertahan hingga akhir waktu reguler 90 menit tanpa kebobolan.
Namun, sayangnya, di awal waktu tambahan babak pertama, Uzbekistan berhasil mencetak gol melalui Sherzod Esanov (menit ke-92). Ramadhan Sananta sebenarnya mencetak gol balasan untuk Timnas Indonesia pada menit ke-109, tetapi sayangnya gol tersebut dianulir karena pelanggaran offside.
Pada saat-saat akhir pertandingan, Uzbekistan malah mampu menambah keunggulan dengan mencetak gol lagi, sehingga membuat skor menjadi 2-0. Esanov sekali lagi menjadi pencetak gol untuk Uzbekistan.
Pertandingan yang digelar di Shangcheng Sports Centre Stadium, Hangzhou, China, pada Kamis (28/9/2023) sore WIB berlangsung sangat ketat dan memerlukan waktu tambahan. Meskipun begitu, skuad Garuda Muda harus mengakui keunggulan Uzbekistan dan menyerah dengan skor akhir 0-2.
Dalam jumpa pers usai laga, Indra Sjafri menyatakan, "Kami dengan rendah hati memohon maaf kepada seluruh masyarakat Indonesia. Sebenarnya, para pemain kami tadi memiliki tekad kuat untuk melampaui pencapaian Asian Games sebelumnya."
Sebelumnya, pada Asian Games 2018, Timnas Indonesia juga tidak berhasil mencapai babak delapan besar. Mereka tersingkir di babak 16 besar setelah kalah dari Uni Emirat Arab.
Indra Sjafri menambahkan, "Kami sangat berharap agar para pemain kami dapat mencapai babak delapan besar sebagai pencapaian yang lebih baik dari sebelumnya. Namun, anak-anak sudah berjuang dengan segenap kemampuan mereka dan kami tidak dapat meraih itu."
Pertandingan antara Timnas Indonesia U-24 dan Uzbekistan berlangsung sangat ketat. Meskipun Uzbekistan nampak mendominasi dan menciptakan banyak peluang berbahaya, pertahanan yang kokoh dari skuad yang dilatih oleh Indra Sjafri mampu bertahan hingga akhir waktu reguler 90 menit tanpa kebobolan.
Namun, sayangnya, di awal waktu tambahan babak pertama, Uzbekistan berhasil mencetak gol melalui Sherzod Esanov (menit ke-92). Ramadhan Sananta sebenarnya mencetak gol balasan untuk Timnas Indonesia pada menit ke-109, tetapi sayangnya gol tersebut dianulir karena pelanggaran offside.
Pada saat-saat akhir pertandingan, Uzbekistan malah mampu menambah keunggulan dengan mencetak gol lagi, sehingga membuat skor menjadi 2-0. Esanov sekali lagi menjadi pencetak gol untuk Uzbekistan.
(sto)