Gerah Lihat Kemajuan Honda dan Ducati, Rossi Beri Saran ke Yamaha

Kamis, 20 Juli 2017 - 16:45 WIB
Gerah Lihat Kemajuan Honda dan Ducati, Rossi Beri Saran ke Yamaha
Gerah Lihat Kemajuan Honda dan Ducati, Rossi Beri Saran ke Yamaha
A A A
GERNO DI LESMO - Melihat kemajuan yang terlihat pada tim pabrikan Honda serta Ducati pada MotoGP 2017. Valentino Rossi menilai hal itu disebabkan kedua tim tersebut menurunkan motor ketiga dengan spek terbaru di lintasan.

Ya, Valentino Rossi mengungkapkan kehadiran pembalap ketiga yang memakai YZR-M1 2017 akan membantu kemajuan tim Yamaha Factory Racing di MotoGP musim ini. Masalahnya, tak mudah memilih siapa yang pantas mengendarainya.

Seperti diketahui, Honda dan Ducati memiliki motor ketiga dengan spek terbaru yang digunakan tim satelit. Di mana Pramac Racing tahun ini memakai satu motor Ducati GP17 seperti yang ditunggangi Andrea Dovizioso dan Jorge Lorenzo.

Danilo Petrucci mengendarai motor tersebut. Sedangkan Cal Crutchlow memakai motor Honda RC213V yang serupa dengan geberan Marc Marquez serta Dani Pedrosa.

Di sisi lain, Yamaha hanya menurunkan dua motor YZR-M1 2017 yang digunakan Rossi dan Maverick Vinales. Sedangkan dua pembalap tim satelit Yamaha Tech 3, Johann Zarco serta Jonas Folger, kebagian memacu YZR-M1 spesifikasi 2016.

Ketika Rossi ditanya apakah kemajuan Yamaha di MotoGP akan terbantu oleh kehadiran pembalap ketiga dengan motor terbaru, Rossi menjawab kepada Motorsport: "Tentu, iya. Tapi hal yang sulit adalah Anda harus melaju sangat kencang, seperti di balapan.”

"Tidak banyak yang bisa mencetak catatan waktu (kencang) ini. (Pembalap tes, Katsuyuki) Nakasuga memang kencang, karena ia sering menang di Superbike (Jepang) dan (Suzuka) 8 Hours, tapi ia tidak seperti kami (di MotoGP)," kata Rossi menjelaskan.

Lebih jauh Rossi mewanti-wanti Yamaha agar tidak ketinggalan dengan taktik Honda serta Ducati di MotoGP. "Kami adalah tim pabrikan, kami adalah pembalap pabrikan, semua manufaktur mencoba untuk memperbaiki diri. Jika tidak, maka tamatlah semuanya," tukasnya.
(sbn)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9437 seconds (0.1#10.140)