Gunduli Mongolia, Indonesia Buka Peluang ke Piala Asia

BANGKOK - Timnas Indonesia U-22 membuka peluang lolos ke Piala Asia U-23 2018. Bertarung pada laga kedua babak kualifikasi Grup H, skuat Garuda Muda mengantongi kemenangan atas Mongolia, Jumat (21/7/2017) petang WIB.

Ya, Timnas Indonesia U-22 bangkit dari kekalahan 0-3 atas Malaysia pada laga pembuka Grup H Kualifikasi Piala Asia U-23 2018. Bertarung menghadapi Mongolia pada laga kedua, skuat Garuda Muda polesan Luis Milla meraup kemenangan 7-0.

7 perubahan yang dilakukan Luis Milla pada starting eleven Timnas Indonesia U-22 membuahkan hasil positif. Itu dibuktikan langsung dengan meraih kemenangan telak atas Mongolia dalam pertarungan di Supachalasai National Stadium, Bangkok, Thailand, Jumat (21/7/2017) sore WIB.

Timnas Indonesia mencoba tampil agresif sejak menit pertama laga ini. Pada menit kelima, skuat Garuda Muda mendapat peluang cetak gol lewat sebuah tendangan keras dari luar kotak penalti.

Namun kiper Mongolia masih bisa menepisnya. Marinus Manewar yang berada tak jauh dari gawang lawan, kalah cepat mengantisipasi bola muntah. Indonesia coba terus menekan pertahanan Mongolia. Hasilnya terjadi pada menit ke-17. Sebuah umpan terobosan dari lini tengah ke sayap kanan, bisa dikuasai oleh Saddil Ramdani yang menggocek bola buat mengelabui bek lawan. Sejurus kemudian, sepakan kaki kirinya meluncur deras menerobos gawang Mongolia.

Determinasi skuat polesan Luis Milla untuk memforsir kemenangan di laga ini demi menghidupkan peluang lolos dari Grup H. Semakin terlihat kala Indonesia mencatat gol kedua via sundulan Marinus Manewar pada menit ke-31, setelah dengan sigap menerima assist umpan silang Osvaldo Haay.

Empat menit berselang, tandukan Gavin Kwan merobek jala gawang Mongolia, setelah ia sukses lolos dari jebakan offside ketika menerima assist umpan lambung Marinus. Pada menit ke-55, tendangan kaki kiri Saddil Ramdani kembali merobek jala gawang Mongolia. Gol kedua Saddil ia catat usai dengan sempurna mengantisipasi blokir bola yang kurang sempurna dari kiper Saikhanchuluun.

Masih belum cukup, Indonesia menambah pundi-pundi golnya ke gawang Mongolia pada menit 72. Kali ini sepakan kaki kiri Osvaldo Haay tak bisa dihadang kiper lawan yang kembali tak sempurna menepis bola tendangan Evan Dimas.

Kemudian tiga menit sebelum laga berakhir, Gavin Kwan Adsit sukses menjebol gawang Mongolia usai lagi-lagi memanfaatkan blokir bola yang kurang sempurna dari kiper lawan. Di pengujung pertandingan, kerjasama satu-dua dengan Yabes Roni dikonversi jadi gol ketujuh skuat Garuda Muda via sontekan Septian David.

Atas kemenangan ini, Indonesia naik ke posisi pertama klasemen sementara Grup H Kualifikasi Piala Asia U-23 2018 dengan nilai 3 hasil dari dua laga. Meski begitu, Malaysia yang juga mengantongi nilai serupa dari satu laga, baru akan memainkan laga keduanya pada pukul 19:00 WIB, yakni menghadapi tuan rumah Thailand (1 poin) di stadion yang sama. Sedangkan Mongolia terpuruk sebagai juru kunci Grup H dengan nilai 1.

Susunan pemain
Mongolia (4-4-2)
Sgalan (g): Bat-Erdene, Orkhon, Galt (kapten), Artag; Ganbold, Tuguldur, Damdindorj, Boldbaatar; Soyol-Erdene, Mijiddorj

Indonesia (4-3-3)
Kartika (g): Rezaldi, Bagas (Ryuji Utomo 77’), Hansamu (kapten), Gavin; Osvaldo, Dimas, Hargianto (Andy Setyo 73’); Saddil (Yabes Roni 58’), Marinus, Septian