Tim Tszyu Tanpa Ampun Kalahkan Brian Mendoza: Rekor 23-0 Bukan Kaleng-kaleng
loading...
Petinju tak terkalahkan, Tim Tszyu akan bertarung mempertahankan gelar kelas welter super atau kelas menengah junior WBO. / Foto: Instagram @timtszyu
A
A
A
GOLD COAST - Petinju tak terkalahkan, Tim Tszyu akan bertarung mempertahankan gelar kelas welter super atau kelas menengah junior WBO. Dia akan ditantang Brian Mendoza di dalam ring Gold Coast Convention Centre, Broadbeach, Australia, Minggu (15/10/2023).
jelang pertarungan tersebut, Tim Tszyu mengaku sudah dalam kondisi siap. Dia tidak akan memberikan belas kasihnya kepada Mendoza ketika berada di dalam ring.
"Dan itulah yang terjadi pada tiap lawan saya saat saya menghadapi mereka. Setiap hal kecil membuat saya frustrasi tentang mereka," ujar Tszyu saat berbagi panggung dengan Mendoza dalam konferensi pers jelang duel, seperti dikutip dari Fight News, Sabtu (14/10/2023).
Petinju berjuluk The Soul Taker ini hanya memiliki satu hal saat bertarung di dalam ring, yakni kemenangan dengan cara apapun. "Saya memiliki rekor 23-0 karena suatu alasan. Tidak ada yang bisa memecahkan teka-teki itu," ucapnya.
Tim Tszyu sendiri menyadari bahwa Mendoza tengah naik daun dan dalam performa terbaiknya. Namun, petarung asal Australia ini mengingatkan bahwa 23 kemenangan tanpa kekalahan bukanlah angka yang bohong.
"Saya tidak hanya mengincar satu gelar juara dunia. Saya mencari keempatnya (juara tak terbantahkan). Ini karena satu orang yang menyebalkan. Tapi aku ingin keempatnya. Aku berada di saat ini sekarang. Saya tidak memikirkan pria lain itu. Jangan berkedip," pungkasnya.
![Tim Tszyu Tanpa Ampun Kalahkan Brian Mendoza: Rekor 23-0 Bukan Kaleng-kaleng]()
Dalam menghadapi duel mempertahankan gelar ini, Tszyu memiliki modal yang cukup menjanjikan. Dia sukses merobohkan Carlos Ocampo di ronde pertama pada Juni lalu. Sebelumnya, pemilik rekor 23-0 (17KO) ini juga menghentikan mantan juara dunia Tony Harrison di ronde 9, Maret 2023.
Di sudut lain, Brian Mendoza yang memiliki rekor 22-2 (16KO) mencatatkan kemenangan KO/TKO dalam 3 penampilan terakhirnya atau usai menderita kekalahan dari Jesus Alejandro Ramos Jr.
jelang pertarungan tersebut, Tim Tszyu mengaku sudah dalam kondisi siap. Dia tidak akan memberikan belas kasihnya kepada Mendoza ketika berada di dalam ring.
"Dan itulah yang terjadi pada tiap lawan saya saat saya menghadapi mereka. Setiap hal kecil membuat saya frustrasi tentang mereka," ujar Tszyu saat berbagi panggung dengan Mendoza dalam konferensi pers jelang duel, seperti dikutip dari Fight News, Sabtu (14/10/2023).
Petinju berjuluk The Soul Taker ini hanya memiliki satu hal saat bertarung di dalam ring, yakni kemenangan dengan cara apapun. "Saya memiliki rekor 23-0 karena suatu alasan. Tidak ada yang bisa memecahkan teka-teki itu," ucapnya.
Tim Tszyu sendiri menyadari bahwa Mendoza tengah naik daun dan dalam performa terbaiknya. Namun, petarung asal Australia ini mengingatkan bahwa 23 kemenangan tanpa kekalahan bukanlah angka yang bohong.
"Saya tidak hanya mengincar satu gelar juara dunia. Saya mencari keempatnya (juara tak terbantahkan). Ini karena satu orang yang menyebalkan. Tapi aku ingin keempatnya. Aku berada di saat ini sekarang. Saya tidak memikirkan pria lain itu. Jangan berkedip," pungkasnya.
Dalam menghadapi duel mempertahankan gelar ini, Tszyu memiliki modal yang cukup menjanjikan. Dia sukses merobohkan Carlos Ocampo di ronde pertama pada Juni lalu. Sebelumnya, pemilik rekor 23-0 (17KO) ini juga menghentikan mantan juara dunia Tony Harrison di ronde 9, Maret 2023.
Di sudut lain, Brian Mendoza yang memiliki rekor 22-2 (16KO) mencatatkan kemenangan KO/TKO dalam 3 penampilan terakhirnya atau usai menderita kekalahan dari Jesus Alejandro Ramos Jr.
(nug)
Explore More