Sinar Primera dan Gaw Capital Akan Kembangkan Pusat Data di Batam

Kamis, 02 November 2023 - 12:30 WIB
loading...
Sinar Primera dan Gaw Capital Akan Kembangkan Pusat Data di Batam
Gaw Capital Partners dan Sinar Primera sepakat akan mengembangkan pusat data di Batam. FOTO/dok.SINDOnews
A A A
JAKARTA - Gaw Capital Partners, perusahaan ekuitas asal Hong Kong yang bergerak di bidang real estat, berencana membangun pusat data di Batam, Kepulauan Riau (Kepri) dengan menjalin kemitraan bersama Sinar Primera, perusahaan properti Indonesia. Langkah ini merespons tumbuhnya permintaan layanan digital di Indonesia.

Head of Sinar Primera Group, Hong Kah Jin, menjelaskan bahwa permintaan Indonesia terhadap layanan digital dan komputasi awan terus berkembang pesat, sehingga menjadi peluang menarik untuk berinvestasi di industri pusat data.

"Sinar Primera akan memegang saham minoritas sebagai pengembang proyek, sedangkan Gaw Capital Partners menjadi investor utama menyediakan pembiayaan dan keahlian," kata dia, melalui siaran pers, Kamis (2/11/2023).



Proyek pusat data ini dimulai di Nongsa Digital Park, Batam, yang dijadwalkan akan beroperasi pada kuartal keempat 2024. Fasilitas tersebut akan berbentuk bangunan 1 lantai dengan kapasitas hingga 6 megawatt (MW). Tujuannya adalah menyediakan fasilitas data center mutakhir guna memenuhi kebutuhan bisnis penyimpanan data yang andal dan aman.

Menurut dia, kampus pusat data di Nongsa Digital Park akan memperkuat memperkuat konektivitas digital antara Singapura dan Indonesia.

Sementara, Direktur Pelaksana dan Kepala Platform IDC, Asia Gaw Capital, Kok Chye Ong mengatakan Asia telah menjadi pusat pertumbuhan dalam industri data center. "Platform pusat data Gaw Capital mencakup jaringan pusat data strategis yang terletak di pasar utama Asia, termasuk Indonesia, yang menjadi bagian dari tren pertumbuhan ini," kata dia.



Sebagai informasi, Gaw Capital telah memprioritaskan investasi di sektor pusat data selama beberapa tahun terakhir dan telah berhasil mengumpulkan dana untuk platform pusat data internet (IDC) mereka pada September 2020, dengan dana sekitar USD1,3 miliar dalam ekuitas.
(nng)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1818 seconds (0.1#10.140)