Ditinggal Smalling, Pertahanan Roma Terancam Rapuh

Kamis, 06 Agustus 2020 - 11:35 WIB
loading...
A A A
Roma harus waspada. Meski datang berbekal tidak terkalahkan dalam delapan pertandingan terakhir Seri A, I Lupi memiliki rekor buruk kala bersua tim Spanyol. Mereka hanya mampu mengemas satu kemenangan dari tujuh pertandingan terakhir. (Baca juga: Media China Sentil Indonesia karena Menentang Klaim China di Laut China Selatan)

Berbanding terbalik dengan Sevilla yang sukses meraih dua kemenangan di dua pertandingan terakhir melawan wakil Italia SS Lazio 1-0 dan 2-0 di babak 32 besar Liga Europa musim lalu. Pasukan Julen Lopetegui begitu percaya diri lantaran berstatus sebagai klub tersukses di Liga Europa dengan lima gelar 2005/2006, 2006/2007, 2013/2014, 2014/2015, 2015/2016. Sevilla belum terkalahkan dalam 11 pertandingan terakhir Primera Liga dan finis di urutan keempat klasemen akhir sekaligus berpartisipasi di Liga Champions musim depan.

Sevilla juga bisa bernapas lega setelah menjalani tes swab ketiga terhadap pemain dan staf, hasil negatif Covid-19. Dengan demikian, kekuatan terbaik bisa diturunkan Lopetegui kecuali Nemanja Gudelj yang positif Covid-19. Mantan pelatih Spanyol dan Real Madrid itu menilai sukses finis di posisi empat besar membuat Sevilla optimistis dapat melewati hadangan Roma sekaligus menjaga kans meraih gelar Liga Europa keenam. (Lihat videonya: Suasana Terkini Pascaledakan Maut di Beirut Ibu Kota Lebanon)

“Roma ada di pikiran saya. Kami menyaksikan beberapa pertandingan mereka. Tapi, masih banyak hal yang bisa terjadi. Kami sudah melakukannya dan kami telah beradaptasi dengan keadaan di mana Primera Liga musim ini sangat sulit dalam hal mentalitas. Penilaian ini sangat positif, dengan banyak pemain baru dan gaya permainan di mana kami mencoba menunjukkannya," papar Lopetegui. (Alimansyah)
(ysw)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1829 seconds (0.1#10.140)