Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Langkah Timnas Swiss Lolos ke Piala Eropa 2024 Diganggu Israel
loading...
Pemain Swiss Ruben Vargas merayakan golnya ke gawang Israel.
A
A
A
BERN - Kelolosan Timnas Swiss menuju putaran final Piala Eropa 2024 di Jerman terpaksa tertunda. Timnas Israel, yang di atas kertas sebenarnya relatif gampang ditaklukkan, ternyata berhasil menghadang anak asuh Murat Yakin itu.
Di menit ke 88, Rabu (15/11/2023), di sebuah stadion kecil di Hungaria, gawang Yann Sommer, kebobolan. Hasil seri 1 - 1 ini, membuat Timnas Swiss belum pasti bisa lolos ke putaran final Piala Eropa 2024 di Jerman.
"Seharusnya kita bisa menang 2- 0 atau 3 - 0 di babak pertama. Tapi hasilny malah lain. Saya juga tidak tahu mengapa bisa demikian di babak kedua," jelas Noah Okafor, penyerang Timnas Swiss.
Timnas Swiss memang hanya terlihat digdaya di babak pertama. Gol lewat sundulan kepala Ruben Vargas di menit ke 66, menunjukkan hasil kerja keras di babak pertama. Sebelumnya, dua kali serangan Die Nati, julukan Timnas Swiss, sempat membentur mistar.
Tapi, ya itu tadi, kedigdayaan Die Nati hanya di babak pertama. Usai turun minum, anak asuh Murat Yakin kedodoran. "Sulit dijelaskan, di babak kedua, kami kocar-kacir," kata Yann Sommer, penjaga mistar Timnas Swiss.
Dan petaka itu datang di menit ke 88. Edmilson Fernandes gagal mengontrol bola. Shon Weissmann langsung menyambarnya sekoligus melesakkan si kulit bundar di pojok kiri atas gawang Yann Sommer.
Hasil seri ini membuat Timnas Swiss harus menunda pesta kelolosannya untuk sementara. Masih ada dua kesempatan lagi untuk bisa lolos ke Jerman. Sabtu (18/11/2023), di Saint Jakobspark Basel, Granit Xhaka dkk harus bisa menaklukkan Kosovo, tanah air keduanya jika ingin lolos ke Jerman.
Gagal di Basel, Timnas Swiss masih aada satu lagi kesempatan untuk membekuk Rumania di Bukarest, Selasa (21/11).
Rekor Timnas Swiss dibawah asuhan Murat Yakin mulai kurang meyakinkan. Seri 2 - 2 melawan Rumania, meski sudah unggul 2 - 0. Berhasil memimpin 1 - 0 melawan Bellarusia, namun akhirnya hanya mentok 3 - 3. Hasil akhir dengan Kosovo juga hanya 1 - 1 di tanding away.
Di menit ke 88, Rabu (15/11/2023), di sebuah stadion kecil di Hungaria, gawang Yann Sommer, kebobolan. Hasil seri 1 - 1 ini, membuat Timnas Swiss belum pasti bisa lolos ke putaran final Piala Eropa 2024 di Jerman.
"Seharusnya kita bisa menang 2- 0 atau 3 - 0 di babak pertama. Tapi hasilny malah lain. Saya juga tidak tahu mengapa bisa demikian di babak kedua," jelas Noah Okafor, penyerang Timnas Swiss.
Timnas Swiss memang hanya terlihat digdaya di babak pertama. Gol lewat sundulan kepala Ruben Vargas di menit ke 66, menunjukkan hasil kerja keras di babak pertama. Sebelumnya, dua kali serangan Die Nati, julukan Timnas Swiss, sempat membentur mistar.
Tapi, ya itu tadi, kedigdayaan Die Nati hanya di babak pertama. Usai turun minum, anak asuh Murat Yakin kedodoran. "Sulit dijelaskan, di babak kedua, kami kocar-kacir," kata Yann Sommer, penjaga mistar Timnas Swiss.
Dan petaka itu datang di menit ke 88. Edmilson Fernandes gagal mengontrol bola. Shon Weissmann langsung menyambarnya sekoligus melesakkan si kulit bundar di pojok kiri atas gawang Yann Sommer.
Hasil seri ini membuat Timnas Swiss harus menunda pesta kelolosannya untuk sementara. Masih ada dua kesempatan lagi untuk bisa lolos ke Jerman. Sabtu (18/11/2023), di Saint Jakobspark Basel, Granit Xhaka dkk harus bisa menaklukkan Kosovo, tanah air keduanya jika ingin lolos ke Jerman.
Gagal di Basel, Timnas Swiss masih aada satu lagi kesempatan untuk membekuk Rumania di Bukarest, Selasa (21/11).
Rekor Timnas Swiss dibawah asuhan Murat Yakin mulai kurang meyakinkan. Seri 2 - 2 melawan Rumania, meski sudah unggul 2 - 0. Berhasil memimpin 1 - 0 melawan Bellarusia, namun akhirnya hanya mentok 3 - 3. Hasil akhir dengan Kosovo juga hanya 1 - 1 di tanding away.
(sto)
Explore More