Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Jadwal Tinju Dunia Rafael Espinoza vs Robeisy Ramirez: Pembuktian Juara!
loading...
Jadwal Tinju Dunia Rafael Espinoza vs Robeisy Ramirez: Pembuktian Juara!/Pro-Boxing
A
A
A
Jadwal tinju dunia Rafael Espinoza vs Robeisy Ramirez menjadi pertarungan pembuktian sang juara tinju kelas bulu . Rafael Espinoza tidak diperhitungkan dan terkejut saat ia ditanya tentang pemikirannya untuk memasuki laga perebutan gelar utama pertamanya. ''Ini adalah kesempatan saya untuk membuktikan bahwa saya adalah petinju kelas bulu terbaik di dunia,''kata Rafael Espinoza.
Petinju berpostur 185 cm yang belum terkalahkan ini bahkan tidak berkedip sebelum menerima kesempatan untuk menantang pemegang gelar juara dunia kelas bulu WBO, Robeisy Ramirez. "Itu adalah berita terbaik yang pernah saya terima dalam karier saya," kata Espinoza kepada BoxingScene.com.
"Itu adalah jenis panggilan yang saya tunggu-tunggu sepanjang karier saya. Saya sangat senang dengan itu. Ketika mereka datang kepada kami dengan kesempatan untuk menghadapi Robeisy, kami mengatakan kepada mereka bahwa itu akan menjadi kehormatan bagi kami. Ini adalah kesempatan saya untuk menunjukkan bahwa saya adalah atlet featherweight terbaik di dunia,"paparnya.
Espinoza dari Guadalajara (21-0, 18KO) akan bertarung untuk menantang Ramirez (13-1, 8KO) pada hari Sabtu ini di ESPN dari Charles F. Dodge City Center di Pembroke Pines, Florida. Pertarungan ini tidak dapat diselesaikan sampai Espinoza berhasil menembus peringkat 15 besar WBO, yang merupakan persyaratan bagi petinju manapun untuk memasuki perebutan gelar. Dia memasuki pertarungan dengan lima kemenangan KO beruntun dan telah menghentikan 13 dari 14 lawan terakhirnya.
Ramirez menandai sebuah langkah signifikan dalam persaingan bagi Espinoza yang berusia 29 tahun. Petinju kidal asal Kuba ini merupakan peraih dua medali emas Olimpiade yang berhasil mengatasi kekalahan mengejutkan dalam debut profesionalnya untuk merebut gelar WBO melalui keputusan mutlak atas Isaac Dogboe awal tahun ini.
Kemenangan tersebut merupakan bagian dari kebangkitannya yang membawanya menjadi salah satu petinju kelas bulu terbaik di dunia."Saya tidak ingin menghadapi tantangan yang lebih ringan," kata Espinoza, yang berlaga di AS untuk ketiga kalinya dan dalam penampilan perdananya di Amerika Serikat sejak tahun 2015. "Saya ingin menjadi seorang juara dunia. Untuk melakukan itu, anda harus menghadapi yang terbaik."
Petinju berpostur 185 cm yang belum terkalahkan ini bahkan tidak berkedip sebelum menerima kesempatan untuk menantang pemegang gelar juara dunia kelas bulu WBO, Robeisy Ramirez. "Itu adalah berita terbaik yang pernah saya terima dalam karier saya," kata Espinoza kepada BoxingScene.com.
"Itu adalah jenis panggilan yang saya tunggu-tunggu sepanjang karier saya. Saya sangat senang dengan itu. Ketika mereka datang kepada kami dengan kesempatan untuk menghadapi Robeisy, kami mengatakan kepada mereka bahwa itu akan menjadi kehormatan bagi kami. Ini adalah kesempatan saya untuk menunjukkan bahwa saya adalah atlet featherweight terbaik di dunia,"paparnya.
Espinoza dari Guadalajara (21-0, 18KO) akan bertarung untuk menantang Ramirez (13-1, 8KO) pada hari Sabtu ini di ESPN dari Charles F. Dodge City Center di Pembroke Pines, Florida. Pertarungan ini tidak dapat diselesaikan sampai Espinoza berhasil menembus peringkat 15 besar WBO, yang merupakan persyaratan bagi petinju manapun untuk memasuki perebutan gelar. Dia memasuki pertarungan dengan lima kemenangan KO beruntun dan telah menghentikan 13 dari 14 lawan terakhirnya.
Ramirez menandai sebuah langkah signifikan dalam persaingan bagi Espinoza yang berusia 29 tahun. Petinju kidal asal Kuba ini merupakan peraih dua medali emas Olimpiade yang berhasil mengatasi kekalahan mengejutkan dalam debut profesionalnya untuk merebut gelar WBO melalui keputusan mutlak atas Isaac Dogboe awal tahun ini.
Kemenangan tersebut merupakan bagian dari kebangkitannya yang membawanya menjadi salah satu petinju kelas bulu terbaik di dunia."Saya tidak ingin menghadapi tantangan yang lebih ringan," kata Espinoza, yang berlaga di AS untuk ketiga kalinya dan dalam penampilan perdananya di Amerika Serikat sejak tahun 2015. "Saya ingin menjadi seorang juara dunia. Untuk melakukan itu, anda harus menghadapi yang terbaik."
(aww)
Explore More