Dihukum Lima Bulan, Petenis Ini Terpaksa Lupakan Australia Terbuka

Jum'at, 05 Januari 2018 - 20:04 WIB
Dihukum Lima Bulan, Petenis Ini Terpaksa Lupakan Australia Terbuka
Dihukum Lima Bulan, Petenis Ini Terpaksa Lupakan Australia Terbuka
A A A
MELBOURNE - Petenis asal Brasil, Thomaz Bellucci terpaksa harus melupakan grand slam Australia Terbuka 2018, setelah harus menerima hukuman selama lima bulan, karena masalah doping.

Federasi Tenis Internasional (ITF) menyampaikan pengumuman hukuman kepada Bellucci, yang tertanggal 1 September, pada Kamis (4/1) waktu setempat.

Dalam pemberitahuannya, ITF menyebutkan bahwa petenis berusia 29 tahun itu terbukti positif menggunakan hidroklorotiazida diuretik yang dilarang.

Bellucci, menurut ITF, sudah memberikan laporan tentang bagaimana bahan yang dilarang itu bisa masuk ke dalam sistem tubuhnya, dan sang petenis pun menanggung kelalaian yang tidak signifikan tersebut.

Dengan bisa bermain lagi pada 1 Februari 2018, maka praktis Bellucci dipastikan melewatkan Australia Terbuka.

Mantan petenis nomor 21 dunia dan pemenang empat gelar tunggal itu menegaskan bahwa dia tidak merasa bersalah atas kesalahan apapun. "Saya telah menunjukkan bahwa itu bukan salah saya," tandasnya dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir Inside The Games.

"Saya tidak pernah mengkonsumsi suplemen atau zat lain yang mendukung saya atau melanggar peraturan fair play dalam olahraga," tambahnya.

Sementara itu, penasihat hukum Bellucci, Pedro Fida menambahkan bahwa kliennya terancam hukuman empat tahun larangan bermain dari ITF, namun karena rekam jejak Bellucci dan bukti medis serta ilmiah yang diajukan, akhirnya Bellucci dijatuhi hukuman minimum.
(nug)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9883 seconds (0.1#10.140)