Dianggap Tua, Menpora Tanya Alasan PSSI Ingin Naturalisasi Thom Haye dan Maarten Paes

JAKARTA - Rencana PSSI untuk melakukan naturalisasi terhadap gelandang Heerenveen, Thom Haye, dan kiper Dallas FC, Maarten Paes, menuai pertanyaan dari Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia ( Menpora RI ), Dito Ariotedjo. Dito ingin mendengar pertimbangan PSSI terkait keputusan ini, terutama mengingat usia kedua pemain yang sudah masuk ke kategori senior.

Kabar mengenai ketertarikan PSSI untuk menjadikan Haye dan Paes sebagai warga negara Indonesia muncul belakangan ini. Namun, belum ada kepastian terkait proses naturalisasi keduanya. Keduanya dianggap sebagai pemain kategori A dengan pengalaman yang sudah matang, dengan Haye berusia 28 tahun dan Paes 25 tahun.

Menpora Dito menekankan bahwa keputusan untuk menaturalisasi pemain harus mempertimbangkan banyak faktor, terutama karena usia kedua pemain tersebut yang sudah cukup matang. Oleh karena itu, Dito ingin mendengar pertimbangan resmi dari PSSI sebelum keputusan diambil.

“Nah, makanya untuk 2 pemain itu, kami akan menunggu pertimbangan lebih lanjut dari PSSI,” ujar Menpora Dito kepada awak media usai acara Diskusi Turun Minum PSSI Pers, dikutip pada Jumat (22/12/2023).



“Dan melihat profil kedua pemain sebelum membuat keputusan,” tambahnya.

Menpora Dito juga menegaskan bahwa saat ini komunikasi mengenai naturalisasi Haye dan Paes masih pada tahap informal. Dia menunggu pernyataan resmi dari PSSI sebelum membuat keputusan lebih lanjut.

“Kami baru melakukam komunikasi informa tentang rencana naturalisasi Thom Haye dan Maarten Paes. Saat ini, kami masih menunggu pernyataan resmi dari mereka,” jelas Menpora Dito.

Dalam beberapa tahun terakhir, PSSI telah aktif dalam proses naturalisasi pemain keturunan Indonesia, dan proses ini kemungkinan akan terus berlanjut dengan pemain seperti Jay Idzes dan Nathan Tjoe-A-On yang sudah dalam tahap akhir, serta proses untuk Ragnar Oratmangoen yang berposisi di lini serang.