Pep Guardiola Sarankan Barcelona Tetap Kalem Setelah Gagal di Piala Super Spanyol
loading...
Pep Guardiola Sarankan Barcelona Tetap Kalem Setelah Gagal di Piala Super Spanyol
A
A
A
MANCHESTER - Pelatih Manchester City , Pep Guardiola, memberikan saran kepada Barcelona untuk tetap tenang setelah kekalahan telak 1-4 dari Real Madrid di final Piala Super Spanyol. Guardiola menilai Blaugrana harus mengambil kekalahan tersebut sebagai pelajaran berharga.
Laga final Piala Super Spanyol berlangsung di Al-Awwal Stadium, Riyadh, Arab Saudi pada Senin (15/1/2024). Real Madrid tampil dominan dengan Vinicius Junior mencetak hattrick (7', 10', 39'P) dan Rodrygo Goes menambah satu gol pada menit 64, sementara Barcelona hanya bisa memperkecil kekalahan melalui gol Robert Lewandowski pada menit 33.
Kekalahan ini menimbulkan tekanan pada pelatih Barcelona, Xavi Hernandez. Meski demikian, Pep Guardiola menyarankan agar klub tetap tenang dan tidak tergesa-gesa mengambil keputusan.
"Saran saya adalah tetap tenang. (Barca) kalah di final, tapi minggu depan ada pertandingan dan kompetisi lain. Dukung (pelatih dan pemain) dan ambil keputusan yang harus diambil di akhir musim," kata Pep Guardiola seperti dilansir dari Goal Internasional, Rabu (17/1/2024).
Guardiola memberikan dukungan tanpa syarat kepada Xavi Hernandez dan pemain Barcelona. Ia menekankan bahwa para pemain harus bangkit karena musim masih panjang.
"Saya ingin menyampaikan dukungan tanpa syarat kepada Xavi dan para pemain. Para pemain harus mengambil langkah maju. Mereka telah menunjukkan kualitas yang mereka miliki di masa lalu, dan jalan yang harus ditempuh musim ini masih panjang," ungkapnya.
Lebih lanjut, Pep Guardiola menilai Barcelona harus menjadikan kekalahan dari Real Madrid sebagai pelajaran berharga untuk meningkatkan performa. Menurutnya, Real Madrid mampu mencetak gol cepat dan memiliki pertahanan yang solid, sehingga layak diakui sebagai tim terbaik.
"(Barca) kalah di final, oke, selamat kepada lawan, dan sekarang belajar darinya. Madrid mencetak gol dengan cepat, bertahan dengan baik, dan menjadi tim yang lebih baik, itu saja," tambahnya.
Laga final Piala Super Spanyol berlangsung di Al-Awwal Stadium, Riyadh, Arab Saudi pada Senin (15/1/2024). Real Madrid tampil dominan dengan Vinicius Junior mencetak hattrick (7', 10', 39'P) dan Rodrygo Goes menambah satu gol pada menit 64, sementara Barcelona hanya bisa memperkecil kekalahan melalui gol Robert Lewandowski pada menit 33.
Kekalahan ini menimbulkan tekanan pada pelatih Barcelona, Xavi Hernandez. Meski demikian, Pep Guardiola menyarankan agar klub tetap tenang dan tidak tergesa-gesa mengambil keputusan.
"Saran saya adalah tetap tenang. (Barca) kalah di final, tapi minggu depan ada pertandingan dan kompetisi lain. Dukung (pelatih dan pemain) dan ambil keputusan yang harus diambil di akhir musim," kata Pep Guardiola seperti dilansir dari Goal Internasional, Rabu (17/1/2024).
Guardiola memberikan dukungan tanpa syarat kepada Xavi Hernandez dan pemain Barcelona. Ia menekankan bahwa para pemain harus bangkit karena musim masih panjang.
"Saya ingin menyampaikan dukungan tanpa syarat kepada Xavi dan para pemain. Para pemain harus mengambil langkah maju. Mereka telah menunjukkan kualitas yang mereka miliki di masa lalu, dan jalan yang harus ditempuh musim ini masih panjang," ungkapnya.
Lebih lanjut, Pep Guardiola menilai Barcelona harus menjadikan kekalahan dari Real Madrid sebagai pelajaran berharga untuk meningkatkan performa. Menurutnya, Real Madrid mampu mencetak gol cepat dan memiliki pertahanan yang solid, sehingga layak diakui sebagai tim terbaik.
"(Barca) kalah di final, oke, selamat kepada lawan, dan sekarang belajar darinya. Madrid mencetak gol dengan cepat, bertahan dengan baik, dan menjadi tim yang lebih baik, itu saja," tambahnya.
Lihat Juga :
(sto)
