Bagaimana Nasib Shin Tae-yong setelah Indonesia Tersingkir di Piala Asia 2023?

Timnas Indonesia finis di babak 16 besar Piala Asia 2023 setelah kalah dari Australia. Bagaimana nasib pelatih Shin Tae-yong?

Di media sosial, muncul dua pandangan terkait performa Timnas Indonesia di bawah asuhan Shin Tae-yong. Pandangan pertama memuji sang pelatih dengan menyebut bahwa Skuad Garuda berhasil berkembang dan maju ke fase gugur untuk kali pertama dalam sejarah Piala Asia. Pandangan kedua menilai penampilan Timnas Indonesia di bawah asuhan Shin Tae-yong masih sangat kurang.

Baca Juga: Suasana Nonton Bareng Piala Asia 2023 Indonesia vs Australia

Shin Tae-yong sendri memberikan apresiasi tinggi terhadap perjuangan anak asuhnya meskipun harus mengakui kekalahan dari Australia. Meski Skuad Garuda menelan kekalahan telak 0-4 di babak 16 besar Piala Asia 2023, Shin Tae-yong menyebut bahwa ini adalah pertandingan terbaik yang dimainkan oleh anak asuhnya.

“Jujur, jika saya menilai kinerja tim kami, pertandingan hari ini adalah pertandingan terbaik di antara empat pertandingan terakhir (di Piala Asia), termasuk hari ini,” ungkap Shin Tae-yong.

Usai pertandingan, Ketua Umum PSSI Erick Thohir memberi isyarat bahwa nasib Shin Tae-yong di kursi pelatih Timnas Indonesia akan ditentukan setelah satu event lagi, yakni Piala Asia U-23 2024, yang berlangsung April hingga Mei tahun ini. Erick menyebut ada target khusus yang dibebankan pada turnamen tersebut.

"Jadi kalau sekarang 16 besar (Piala Asia 2023), nanti di U-23 kan (total) 16 tim, jadi lolos grup menjadi delapan besar, itu targetnya," kata sosok yang akrab disapa Etho melalui sambungan video call pada kegiatan nonton bareng di Kemenpora.

Sekadar informasi, kontrak Shin Tae-yong bersama Timnas Indonesia akan berakhir pada Juni 2024, pelatih asal Korea Selatan masih perlu me mencapai satu target lagi agar posisinya di kursi pelatih Timnas Indonesia tak bergeser.