Jual Mahal, Lorenzo Sudah Enggak Betah di Ducati

MUGELLO - Masa depan Jorge Lorenzo masih menjadi perbincangan hangat di kalangan penikmat balap MotoGP 2018. Maklum, hingga saat ini belum ada kepastian mengenai kontrak baru yang disodorkan tim Ducati Corse.

Pasca kemenangan pertamanya bersama tim Ducati di Sirkuit Mugello, Minggu (3/6) kemarin. Lorenzo sempat membuat pernyataan terkait masa depannya tersebut. Dia berkata bahwa tidak ada pembicaraan mengenai pembaruan kontraknya.

Artinya, situasi masih belum berubah meskipun Lorenzo berhasil mengakhiri paceklik kemenangannya dalam 24 balapan sejak tiba di tim Ducati pada tahun lalu. "Sayangnya, ini sudah terlambat. Saya tidak naik lebih baik karena ada tekanan. Jika saya memiliki beberapa bagian dalam lomba di Jerez atau enam bulan lebih cepat, maka hasilnya akan tiba lebih cepat," kata Lorenzo seperti dikutip dari Autosport, Selasa (4/6/2018).

"Gigi Dall'Igna percaya pada saya, tapi itu semua sudah terlambat. Jika dia percaya pada saya 100% sebelumnya, mungkin sekarang saya tidak akan mengatakan bahwa sudah terlambat untuk tetap bersama Ducati," jelas Lorenzo.

Masalah keraguan di tim Ducati menjadi alasan Lorenzo ngambek. Dengan kata lain, Lorenzo sepertinya sudah mantap untuk menanggalkan statusnya sebagai pembalap Ducati pada musim depan.

"Saya mungkin banyak beberapa kesalahan, tetapi kejujuran adalah salah satu yang selalu saya pegang. Jika saya mengatakan sesuatu, itu benar dan itu bukan alasan seperti yang dipikirkan banyak orang. Gigi mencoba memberi saya motor lebih baik dengan gaya saya. Mereka berhasil dalam beberapa aspek, tapi yang lain tidak bekerja," beber Lorenzo.

"Saya bisa menerima kritik apa pun, tetapi tidak ketika mereka memberi tahu saya bahwa saya membuat alasan, jadi saya berharap bahwa mulai saat ini orang akan memercayai saya ketika saya mengatakan sesuatu. Ducati melakukan investasi yang signifikan pada saya. Saya tidak bergerak untuk uang, tetapi untuk menang dengan motor ini. Ada perbedaan 10% antara Yamaha dan Ducati dalam segi pembayaran. Di satu sisi, kami tidak berhasil. Di sisi lain, sedikit kepercayaan kurang dalam hal teknis. Saya pikir Gigi, Tardozzi dan Ciabatti, ingin saya tetap bersama Ducati," tukas Lorenzo