Menghabiskan waktu permainan selama 95 menit, petenis kelahiran 8 Agustus 1987 itu berhasil mengamankan kemenangan 6-4, 7-5 atas Sevastova untuk memboyong gelar juara tunggal WTA.
"Sungguh luar biasa, dukungan dari hari pertama. Semua penggemar Jerman, juga semua orang, itu benar-benar luar biasa, dan saya sangat merasakannya, juga hari ini untuk saya," ungkap Maria dengan penuh rasa emosional, seperti dikutip situs resmi WTA.
Baca Juga:
"Ini acara yang hebat, ini tempat yang sangat bagus. Anda benar-benar menikmatinya sepanjang hari, jadi saya benar-benar senang saya bisa memenangkannya di sini," sambung petenis peringkat 48 dunia.
Dalam perjalanannya menuju final tur WTA pertamanya, Maria kali pertama menjungkalkan unggulan nomor empat, Anett Kontaveit. Dia juga membekuk unggulan nomor tujuh, Lucie Safarova di perempat final.
Dengan kemenangan ini, Maria pun membuat rekor pertemuannya dengan Sevastova menjadi imbang 1-1. Tiga tahun lalu, Maria dipaksa menyerah oleh petenis asal Latvia itu di babak pertama turnamen WTA di Marseille.
(nug)