Danica Patrick Tidak Ingin Dikenal sebagai Pembalap Mobil

Kamis, 28 Juni 2018 - 13:43 WIB
Danica Patrick Tidak Ingin Dikenal sebagai Pembalap Mobil
Danica Patrick Tidak Ingin Dikenal sebagai Pembalap Mobil
A A A
DI dunia olahraga, ada pepatah yang mengatakan bahwa atlet tersebut mati dua kali, yaitu ketika dia memutuskan pensiun dan ketika namanya sudah mulai dilupakan.

Kita tidak bisa menafikan bahwa saat ini memang banyak atlet yang setelah pensiun justru menga lami nasib yang kurang baik. Ketidakmampuan mengatur kondisi keuangan dan kegagalan mencari peluang kerja di luar bidang yang mereka tekuni sebelumnya menjadi faktor utama mereka mengalami nasib yang berbeda ketika memutuskan pensiun.

Dari situlah Joey Logano, pembalap terkenal Nascar, mengatakan, Danica Patrick adalah sosok pembalap yang brilian. Dania dianggap brilian karena menjadi pionir pem balap wanita, juga menjadi sosok yang cerdas karena berhasil mengarahkan banyak orang bahwa perempuan memiliki tempat yang sama di dunia balap mobil.

“Dia mengubah persepsi banyak orang tentang balapan mobil. Dia juga berhasil membuat banyak orang tertarik datang ke balapan. Sejujurnya dunia balap itu sangat keras buat perempuan dan saya rasa dia berhasil mengatasi. Saya bisa berani mengatakan bahwa dia mendapatkan penghargaan dari banyak orang bukan karena dia perempuan atau laki-laki,” paparnya.

Lebih dari itu, ada satu hal yang membuat Danica Patrick brilian ketimbang pembalap yang pernah dia temui. “Dia menyiapkan dirinya untuk kehidupan baru setelah balapan. Dia menginvestasikan dengan cerdas ke berbagai hal agar dia tetap berada di posisi puncak. Ini yang menurut saya sangat impresif,” ujarnya.

Keberhasilan Danica diapresiasi positif semua kalangan sampai-sampai Adam Levine dari Maroon 5 meminta Danica tampil di video klip terbaru mereka, Girls Like You. Danica bersama 25 wanita lainnya dianggap Adam Levine sebagai sosok wanita yang berpe ngaruh. Tidak hanya di lintasan balap, tetapi juga di berbagai bidang lainnya. Bisnis yang coba dikembangkan Danica kebetulan sangat variatif.

Dia memiliki kebun anggur yang diolah menjadi minuman anggur merah bernama Somnium. Nama Somnium dia pilih karena memiliki arti ‘mimpi’. “Saya tidak menggunakan nama saya karena memang saya tidak ingin mereka membeli anggur karena nama saya.

Yang saya inginkan setelah mereka mencoba anggur ini, kemudian mereka tahu saya yang membuatnya dan mereka jadi tertarik untuk mempelajarinya,” ujar Danica.

Selain kebun anggur, dia juga mencoba bisnis clothing . Dia membangun merek bernama Warrior yang didedikasikan bagi kaum perempuan yang ingin tampil trendi dan sport y. Dia juga fokus pada bimbingan kesehatan sampai-sampai dia menulis buku panduan kesehatan berjudul Pretty Intense.

Lewat buku tersebut, dia ingin berbagi cara agar semua orang dapat menjaga kesehatan mereka agar mampu mencapai kehidupan yang lebih baik. Danica memang tidak secara sadar menyiapkan berbagai bisnis untuk persiapan pensiun.

Dia me ngatakan, sebenarnya sebagai perempuan dia merasa perlu melakukan banyak hal. Selain aktualisasi diri, dia juga mengatakan bahwa perempuan secara alami memang ingin mencoba berbagai hal baru. “Sampai-sampai saya merasa ingin dikenal bukan karena pernah menjadi pembalap. Saya ingin orang melihat saya sebagai orang biasa, kemudian ingat saya pernah menjadi pembalap,” ucapnya.

Dengan keinginan tersebut, jalan Danica di du nia balap memang sudah mencapai bendera finis. Dia sudah menyelesaikan ratusan lap di dunia balap. Kini dunia baru sudah terbentang di depannya dan bendera finis dunia tersebut akan menanti pada masa yang akan datang. (Wahyu Sibarani)
(nfl)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5559 seconds (0.1#10.140)