Waspadai Korea, Bagas/Fikri Target Juara Badminton Asia Team Championships 2024
loading...
A
A
A
JAKARTA - Ganda putra Indonesia, Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri, mengusung target juara di Badminton Asia Team Championships (BATC) 2024. Namun begitu, Bagas/Fikri ingin fokus menjalani laga demi laga di ajang dua tahunan tersebut.
BATC 2024 akan berlangsung di Setia City Convention Centre, Shah Alam, Selangor, Malaysia, pada 13 sampai 18 Februari mendatang. Di ajang tersebut, Indonesia menurunkan pemain pelapis baik di tim putra maupun tim putri.
Terdapat tiga wakil pada sektor ganda putra yang dihuni Bagas/Fikri, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin, dan Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan/Rahmat Hidayat. Lalu empat wakil di tunggal putra, yakni Chico Aura Dwi Wardoyo, Alwi Farhan, Alvi Wijaya Chairullah dan Yohanes Saut Marcellyno.
Tim putra Indonesia yang dihuni pemain pelapis tergabung dalam Grup D bersama Korea Selatan, Uni Emirat Arab, dan Arab Saudi. Persaingan yang cukup ketat, khususnya Korea Selatan yang memiliki komposisi skuad kuat.
Meski turun dengan pemain pelapis, Bagas/Fikri percaya diri bisa membawa Indonesia keluar sebagai juara BATC 2024. Ganda putra yang akan menjadi ujung tombak di BATC 2024 itu menilai kalau setidaknya mereka bisa mencapai partai final dan keluar sebagai runner up seperti pencapaian pada dua tahun yang lalu.
“Peluangnya (buat juara) ada ya. Apalagi kan ini mainnya pada bagus-bagus. Percaya diri saja dulu,” kata Bagas kepada awak media di Pelatnas PBSI Cipayung, dikutip Sabtu (10/2/2024).
“Target ya harusnya bisa juara dong. Semua juga target, yang terbaik pasti pengennya. Cuman kita lihat di kekuatan tim juga, tim lawan. Kami sekarang kalau habis mungkin buat dicoba dicari jam terbangnya. Semoga dapat hasil yang terbaik, mendekati bisa juara. Kalau juara ya bagus,” lanjutnya.
“Dua tahun lalu, kita itu bisa final juga dengan timnya ya kita pelapis juga. Maksudnya, bukan yang senior banget gitu, masih bisa final. Jadi ya semoga tahun ini juga minimal bisa sama (sampai final). Harapannya begitu,” timpal Fikri.
Fikri pun mengakui Korea Selatan akan menjadi pesaing terberat Indonesia di fase grup. Apalagi mereka dikabarkan akan menurunkan pemain inti, yang artinya di sektor ganda putra ada sosok Kang Min Hyuk/Seo Seung Jae yang berstatus sebagai peringkat tiga dunia saat ini.
“Iya Korea. Mereka juga full tim, kalau nggak salah. Saya lihatnya ada Kang/Seo juga main,” ungkap Fikri.
PBSI sendiri memang sengaja menurunkan para pemain pelapis pada tim putra dan putri di BATC 2024. Pasalnya, ajang ini sebagai kesempatan bagi mereka dengan harapan bisa berkembang lebih pesat.
BATC 2024 akan berlangsung di Setia City Convention Centre, Shah Alam, Selangor, Malaysia, pada 13 sampai 18 Februari mendatang. Di ajang tersebut, Indonesia menurunkan pemain pelapis baik di tim putra maupun tim putri.
Terdapat tiga wakil pada sektor ganda putra yang dihuni Bagas/Fikri, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin, dan Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan/Rahmat Hidayat. Lalu empat wakil di tunggal putra, yakni Chico Aura Dwi Wardoyo, Alwi Farhan, Alvi Wijaya Chairullah dan Yohanes Saut Marcellyno.
Tim putra Indonesia yang dihuni pemain pelapis tergabung dalam Grup D bersama Korea Selatan, Uni Emirat Arab, dan Arab Saudi. Persaingan yang cukup ketat, khususnya Korea Selatan yang memiliki komposisi skuad kuat.
Meski turun dengan pemain pelapis, Bagas/Fikri percaya diri bisa membawa Indonesia keluar sebagai juara BATC 2024. Ganda putra yang akan menjadi ujung tombak di BATC 2024 itu menilai kalau setidaknya mereka bisa mencapai partai final dan keluar sebagai runner up seperti pencapaian pada dua tahun yang lalu.
“Peluangnya (buat juara) ada ya. Apalagi kan ini mainnya pada bagus-bagus. Percaya diri saja dulu,” kata Bagas kepada awak media di Pelatnas PBSI Cipayung, dikutip Sabtu (10/2/2024).
“Target ya harusnya bisa juara dong. Semua juga target, yang terbaik pasti pengennya. Cuman kita lihat di kekuatan tim juga, tim lawan. Kami sekarang kalau habis mungkin buat dicoba dicari jam terbangnya. Semoga dapat hasil yang terbaik, mendekati bisa juara. Kalau juara ya bagus,” lanjutnya.
“Dua tahun lalu, kita itu bisa final juga dengan timnya ya kita pelapis juga. Maksudnya, bukan yang senior banget gitu, masih bisa final. Jadi ya semoga tahun ini juga minimal bisa sama (sampai final). Harapannya begitu,” timpal Fikri.
Fikri pun mengakui Korea Selatan akan menjadi pesaing terberat Indonesia di fase grup. Apalagi mereka dikabarkan akan menurunkan pemain inti, yang artinya di sektor ganda putra ada sosok Kang Min Hyuk/Seo Seung Jae yang berstatus sebagai peringkat tiga dunia saat ini.
“Iya Korea. Mereka juga full tim, kalau nggak salah. Saya lihatnya ada Kang/Seo juga main,” ungkap Fikri.
PBSI sendiri memang sengaja menurunkan para pemain pelapis pada tim putra dan putri di BATC 2024. Pasalnya, ajang ini sebagai kesempatan bagi mereka dengan harapan bisa berkembang lebih pesat.
(sto)