Mantan Juara Tinju Dunia Kembali Ditangkap Polisi

Kamis, 30 Agustus 2018 - 22:53 WIB
Mantan Juara Tinju Dunia Kembali Ditangkap Polisi
Mantan Juara Tinju Dunia Kembali Ditangkap Polisi
A A A
MAUMELLE - Mantan petinju yang pernah menguasai sabuk juara dunia kelas menengah, Jermain Taylor kembali berurusan dengan pihak berwajib. Pria berusia 40 tahun itu dituduh melakukan kekerasan terhadap seorang wanita.

Seperti dilaporkan ESPN, Taylor ditangkap di rumahnya di Arkansas, Amerika Serikat, setelah polisi menuduhnya telah melakukan pemukulan kepada seorang wanita, lalu mengarahkan pisau ke tenggorokannya dan mengancam akan membunuh.

Itu bukan kasus pertama yang dialami Taylor. Pada Juli tahun lalu, polisi di pinggiran Little Rock, Maumelle, Arkansas, menangkap Bad Intentions --julukan Taylor--, setelah mendapat laporan bahwa seorang wanita menuduh Taylor menggigit lengan dan wajahnya, serta mengancam akan membunuh.

Pada awal bulan ini, jaksa membatalkan tuduhan-tuduhan kekerasan domestik terhadap Taylor, setelah wanita tersebut gagal melanjutkan kerja sama dengan pihak berwenang.

Taylor saat ini tengah menjalani hukuman percobaan enam tahun setelah mengaku bersalah pada 2015 atas sembilan tuduhan, termasuk menembak kaki sepupunya.

Di pentas tinju dunia, Taylor kali terakhir beraksi di dalam ring tinju pada Oktober 2014. Saat itu, dia berhasil mengalahkan Sam Soliman dalam duel kejuaraan dunia kelas menengah IBF. Namun, usai pertempuran itu, Taylor meninggalkan ring tinju dan melowongkan gelarnya.

Sebelumnya, Taylor pernah dua tahun menepi dari ring tinju usai kekalahan KO beruntun dari Carl Froch dan Arthur Abraham pada 2009. Kemudian, akhir 2011, dia memutuskan untuk naik ring lagi, dan berhasil mencatat kemenangan TKO atas Jessie Nicklow.

Pria kelahiran 11 Agustus 1978 itu total sudah menjalani 38 duel tinju profesional dengan hasil 33 kemenangan (20KO), empat kekalahan dan satu kali imbang.
(nug)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9592 seconds (0.1#10.140)