10 Negara yang Mengirim Dana ke Palestina Melalui UNRWA

Rabu, 13 Maret 2024 - 13:45 WIB
loading...
10 Negara yang Mengirim Dana ke Palestina Melalui UNRWA
Pengungsi Palestina menunggu menerima bantuan UNRWA di Rafah, selatan Jalur Gaza, 7 Maret 2024. Foto/REUTERS/Mohammed Salem
A A A
JALUR GAZA - Badan Bantuan dan Pekerjaan PBB untuk Pengungsi Palestina di Timur Dekat (UNRWA) memainkan peran penting dalam memberikan bantuan kemanusiaan dan dukungan kepada pengungsi Palestina.

Banyak negara menyumbang dana ke UNRWA untuk membantu mengurangi penderitaan pengungsi Palestina. Berikut adalah 10 negara yang secara aktif mendukung UNRWA:

1. Amerika Serikat USD300.000.000


Secara historis, Amerika Serikat (AS) merupakan kontributor terbesar bagi UNRWA. Namun, dalam beberapa tahun terakhir, pendanaan telah menjadi subjek perdebatan politik, yang mengakibatkan fluktuasi dukungan.

AS juga sering menghentikan secara tiba-tiba bantuan itu dengan alasan tertentu yang kadang sangat kontroversial.

2. Uni Eropa (EU) USD200.000.000


Uni Eropa secara kolektif memberikan bantuan finansial yang signifikan kepada UNRWA. Negara anggota seperti Jerman, Swedia, dan Belanda juga berkontribusi secara individu.

3. Inggris USD100.000.000


Inggris secara konsisten mendukung UNRWA, mengakui peran penting agensi ini dalam memberikan pendidikan, perawatan kesehatan, dan layanan bantuan kepada pengungsi Palestina.

4. Arab Saudi USD80.000.000


Sebagai negara Arab yang menonjol, Arab Saudi memberikan kontribusi yang signifikan kepada UNRWA. Dukungan mereka membantu mempertahankan layanan penting bagi pengungsi Palestina.

5. Norwegia USD50.000.000


Norwegia secara konsisten mendukung karya UNRWA, dengan menekankan pentingnya pendidikan dan perawatan kesehatan bagi pengungsi Palestina.

6. Jepang USD40.000.000


Jepang memberikan bantuan finansial kepada UNRWA, mengakui peran agensi ini dalam mempromosikan stabilitas dan pembangunan di wilayah tersebut.

7. Kanada USD30.000.000


Kanada secara konsisten mendukung UNRWA, berkontribusi pada program pendidikan, perawatan kesehatan, dan bantuan darurat.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1712 seconds (0.1#10.140)