Menang 9-0, Margin Gol Manchester City Masih Kalah dari Liverpool

Kamis, 10 Januari 2019 - 14:41 WIB
Menang 9-0, Margin Gol Manchester City Masih Kalah dari Liverpool
Menang 9-0, Margin Gol Manchester City Masih Kalah dari Liverpool
A A A
MANCHESTER - Manchester City menuai perhatian setelah mencetak sembilan gol tanpa balas ketika menghadapi Burton Albion di leg pertama babak semifinal Piala Liga Inggris 2018/2019. Sejumlah fakta menarik tersaji di laga tersebut.

The Citizens langsung unggul 4-0 di babak pertama yang berlangsung di Stadion Etihad, Kamis (10/1/2019). Adapun gol kemenangan Manchester City dicetak Kevin de Bruyne (5'), Gabriel Jesus (30', 34', 57', 65'), Oleksandr Zinchenko (37'), Phil Foden (62'), Kyle Walker (70'), Riyad Mahrez (83').

Menurut catatan Opta Joe, ini merupakan kemenangan dengan margin gol terbesar dalam sejarah semifinal Piala Liga Inggris. Akan tetapi dalam sejarah turnamen, jumlah gol terbanyak dalam satu pertandingan masih dipegang Liverpool yang membantai Fulham dengan skor 10-0 pada September 1986.

Berikut Fakta Menarik City di Piala Liga Inggris

1Kemenangan 9-0 Manchester City atas Burton Albion merupakan margin gol terbesar dalam sejarah semifinal Piala Liga Inggris.
2Namun, rekor kemenangan terbesar di turnamen tersebut masih dipegang Liverpool yang membantai Fulham dengan skor 10-0 pada September 1986.
3Kemenangan 9-0 Manchester City atas Burton Albion menorehkan rekor baru di klub. Rekor sebelumnya dicetak saat Manchester City menang 10-1 atas Huddersfield Town pada November 1987.
4Manchester City adalah tim Premier League pertama yang mencetak setidaknya tujuh gol dalam dua pertandingan beruntun di semua kompetisi sejak Leeds Re Dones di bulan Oktober 1967. Sebelum ini City juga menang atas Rotherham United di ajang Piala FA.
5Gabriel Jesus kini telah mencetak dua hat-trick di Stadion Etihad. Sebelumnya ada Carlos Tevez (4 hat-trick) dan Sergio Aguero (10 hat-trick).

Kemenangan besar Manchester City atas Burton sempat menuai reaksi negatif. Di media sosial, netizen menyebut bahwa kadang-kadang sebuah tim perlu menahan diri untuk tidak berlebihan mencetak gol demi menghormati lawan. Namun, dalam konferensi pers setelah pertandingan Pep Guardiola menepis anggapan tersebut.

"Jika Anda lupa caranya menyerang, maka Anda tidak menghargai kompetisi," kata Guardiola dikutip Sky Sports. (Baca juga: Guardiola, Menghancurkan Lawan Cara Kami Menghormati Kompetisi )
(sha)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9667 seconds (0.1#10.140)