Usai Tekuk Caroline Wozniacki, Langkah Sharapova Semakin Ringan

Sabtu, 19 Januari 2019 - 07:00 WIB
Usai Tekuk Caroline Wozniacki, Langkah Sharapova Semakin Ringan
Usai Tekuk Caroline Wozniacki, Langkah Sharapova Semakin Ringan
A A A
MELBOURNE - Langkah Maria Sharapova di Australia Terbuka 2019 semakin ringan. Kemenangan prestisius atas juara bertahan Caroline Wozniacki 6-4, 4-6, 6-3 pada babak ketiga di Rod Laver Arena, kemarin, membuat petenis cantik asal Rusia itu menatap babak keempat dengan penuh optimistis.

Sharapova dengan rasa penuh percaya diri mengaku siap melanjutkan langkahnya ke fase lebih tinggi dengan mengalahkan petenis tuan rumah Ashleigh Berty pada Minggu (20/1). “Saya lolos ke babak keempat. Hasil ini yang saya cari. Saya tidak tahu di mana dia (Berty). Karena, saya akan bermain lebih baik lagi,” ujar Sharapova, dilansir Independent Online.

Sharapova dianggap underdog saat menghadapi Wozniacki, meski sempat menjadi petenis nomor satu dunia. Anggapan tersebut wajar mengingat dia sempat vakum dari tenis sejak dilarang bermain karena tersandung kasus narkoba pada 2017 lalu.

Setelah lepas dari hukuman, Sharapova terus berjuang di sejumlah turnamen, namun gagal. Sementara Wozniacki adalah peringkat 3 dunia dan pemegang trofi Australia Terbuka tahun lalu. Namun, petenis berusia 31 tahun itu berada dalam performa yang memukau di turnamen tahun ini.

"Berbicara di atas kertas, jika Anda melihat angka, ya, tentu saja. Dia nomor tiga di dunia. Wozniacki memiliki kepercayaan diri lebih. Dia suka bermain di sini dan mencintai segala sesuatu tentang turnamen ini. Tentunya pertandingan yang sulit menghadapinya,” papar Sharapova.

Berhasil menyingkirkan juara bertahan jelas sesuatu yang luar biasa bagi Sharapova. Dia merasakan kebahagiaan yang tak terhingga. “Motivasi saya untuk mengulang sukses pada 2008 lalu sangat tinggi. Saya ingin mengawali musim 2019 dengan hasil maksimal,” tutur Sharapova.

Petenis yang menjalin hubungan istimewa dengan pengusaha Alexander Gilkes ini mengatakan perubahan pola hidup ikut membantu memperbaiki performanya. Sharapova mengaku tipe wanita yang lebih awal tidur. "Pada pukul 22.00 ada di tempat tidur dan pukul 22.30 waktunya tidur. Pacar saya sering menantang. Tapi, pukul 22.30 adalah waktuku," kata Sharapova.

Sementara bagi Berty, kemenangan atas Maria Sakkari 7-5, 6-1 merupakan harapan besarnya untuk meraih sukses di kandang sendiri. "Ini luar biasa. Saya belum pernah memainkan pertandingan penuh dengan atap tertutup sebelumnya. Benar-benar fenomenal dan mendengar semua orang Australia bergembira di sini benar-benar tidak dapat dipercaya," tutur Berty.

Soal calon lawan yang akan dihadapinya pada Minggu (20/1), petenis berusia 22 tahun ini tidak mau gegabah dan menganggap remeh lawan. “Sharapova bukan petenis biasa. Dia berpengalaman dan hebat. Tapi, saya ingin orang Australia berbahagia di rumah sendiri,” tandasnya.

Sementara itu, di sektor tunggal putra, Roger Federer menandai laga ke-100 di Australia Terbuka 2019 dengan hasil yang memuaskan. Bertanding di Rod Laver Arena, kemarin, petenis veteran tersebut sukses mengusir Taylor Fritz dengan tiga set langsung 6-2, 7-5, 6-2.

Federer mencatatkan 97 kemenangan dari 100 pertandingan yang telah dijalani pada turnamen grand slam pertama awal tahun. Petenis asal Swiss tersebut sekaligus memperpanjang rekornya menjadi 63 kali tampil di babak keempat Australia Terbuka.

Federer yang belum kehilangan set di Australia Terbuka 2019 selanjutnya bakal menghadapi Stefanos Tsitsipas. Petenis muda Yunani itu lolos dari rintangan ketiga seusai mengalahkan Basilashvili dengan skor 6-3, 3-6, 7-6, 6-4.

Mantan petenis nomor satu dunia itu berharap bisa mempertahankan penampilannya hingga ke partai puncak mengingat dia sedang mengincar gelar grand slam ke-21.
(don)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6200 seconds (0.1#10.140)