Irak Lupa Bawa 2 Pemain Penting Lawan Timnas Indonesia, Kok Bisa?
loading...
A
A
A
BAGHDAD - Tim Nasional (Timnas) Irak disebut telah lupa membawa dua pemain penting untuk menghadapi Timnas Indonesia . Dua pemain itu adalah Saad Abdul Ameer dan Muntadher Mohammed.
Timnas Irak akan berhadapan dengan Indonesia dalam lanjutan putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Pertandingan itu akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta pada Kamis (6/6/2024) mendatang.
Singa Mesopotamia -julukan Timnas Irak- sudah memanggil sebanyak 25 pemain untuk pertandingan itu. Pemilihan pemain yang diputuskan oleh pelatih Jesus Casas sempat menuai banyak kritik.
Pelatih asal Spanyol itu dikritik karena tidak menyertakan beberapa pemain potensial. Kini, Casas kembali disorot lantaran tidak membawa dua pemain penting untuk laga melawan Timnas Indonesia.
Menurut laporan Win Win, hal itu berdasarkan pemilihan pemain untuk Olimpiade Paris 2024. Timnas Irak U-23 untuk Olimpiade Paris 2024 diperkirakan diisi banyak pemain berbakat, namun dua di antaranya justru seperti dilupakan oleh pelatih Jesus Casas.
Win Win menyoroti tidak dibawanya sosok Saad Abdul Ameer dan Muntadher Mohammed. Saad merupakan pemain berusia 32 tahun yang sudah kaya akan pengalaman mengawal Timnas Irak di berbagai ajang.
Salah satunya adalah Olimpiade Rio de Janeiro 2016, yang kala itu Timnas Irak mampu menahan imbang Brasil (0-0). Saad nantinya akan masuk ke skuad Timnas Irak U-23 dengan memanfaatkan slot pemain senior.
Kemudian ada Muntadher Mohammed yang disebut-sebut sebagai motor serangan Timnas Irak U-23. Pemain yang berposisi sebagai gelandang serang itu kerap melepaskan tembakan spekulatif yang akurat.
“Radhi Shenaishil (pelatih Timnas Irak U-23) dikejutkan dengan absennya nama Muntadher ’Kanoush’ Mohammed, pemain kunci di tim Olimpiade Irak, yang sangat diandalkan oleh pelatih dalam membangun serangan dan mencetak gol dari jarak jauh,” tulis laporan Win Win, Senin (27/5/2024).
Sementara itu, Timnas Irak sendiri sejatinya sudah bisa memastikan diri lolos ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Tim besutan Jesus Casas itu mengamankan tiket setelah meraih 12 poin dari empat kemenangan di Grup F.
Timnas Irak akan berhadapan dengan Indonesia dalam lanjutan putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Pertandingan itu akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta pada Kamis (6/6/2024) mendatang.
Singa Mesopotamia -julukan Timnas Irak- sudah memanggil sebanyak 25 pemain untuk pertandingan itu. Pemilihan pemain yang diputuskan oleh pelatih Jesus Casas sempat menuai banyak kritik.
Pelatih asal Spanyol itu dikritik karena tidak menyertakan beberapa pemain potensial. Kini, Casas kembali disorot lantaran tidak membawa dua pemain penting untuk laga melawan Timnas Indonesia.
Menurut laporan Win Win, hal itu berdasarkan pemilihan pemain untuk Olimpiade Paris 2024. Timnas Irak U-23 untuk Olimpiade Paris 2024 diperkirakan diisi banyak pemain berbakat, namun dua di antaranya justru seperti dilupakan oleh pelatih Jesus Casas.
Win Win menyoroti tidak dibawanya sosok Saad Abdul Ameer dan Muntadher Mohammed. Saad merupakan pemain berusia 32 tahun yang sudah kaya akan pengalaman mengawal Timnas Irak di berbagai ajang.
Salah satunya adalah Olimpiade Rio de Janeiro 2016, yang kala itu Timnas Irak mampu menahan imbang Brasil (0-0). Saad nantinya akan masuk ke skuad Timnas Irak U-23 dengan memanfaatkan slot pemain senior.
Kemudian ada Muntadher Mohammed yang disebut-sebut sebagai motor serangan Timnas Irak U-23. Pemain yang berposisi sebagai gelandang serang itu kerap melepaskan tembakan spekulatif yang akurat.
“Radhi Shenaishil (pelatih Timnas Irak U-23) dikejutkan dengan absennya nama Muntadher ’Kanoush’ Mohammed, pemain kunci di tim Olimpiade Irak, yang sangat diandalkan oleh pelatih dalam membangun serangan dan mencetak gol dari jarak jauh,” tulis laporan Win Win, Senin (27/5/2024).
Sementara itu, Timnas Irak sendiri sejatinya sudah bisa memastikan diri lolos ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Tim besutan Jesus Casas itu mengamankan tiket setelah meraih 12 poin dari empat kemenangan di Grup F.
(sto)