Piala Menpora Aquabike Indonesian Championship 2024/2025 Jaring Bibit Pembalap Terbaik
loading...
A
A
A
JAKARTA - Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia ( Kemenpora ) secara resmi menggelar Piala Menpora Aquabike Indonesian Championship 2024-2025. Kejuaraan nasional ini sekaligus bertujuan untuk mencari bibit riders terbaik.
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo . Menpora Dito menjelaskan, pencarian pembalap ini nantinya bertujuan untuk melahirkan pembalap untuk berlaga di Aquabike World Championship yang berlangsung pada akhir tahun ini.
“Piala Menpora Aquabike Indonesian Championship ini untuk proses scouting atau persiapan mengirim riders terbaik Indonesia ke Aquabike World Championship,” kata Menpora Dito kepada awak media termasuk MNC Portal Indonesia, Rabu (29/5/2024).
Menpora Dito menyatakan Piala Menpora bakal dilakukan dalam lima seri untuk memantapkan riders terbaik Indonesia. Sebagai tuan rumah, Indonesia mendapat jatah wildcard sebanyak 10 pembalap. Ditambah lagi, Indonesia telah ditunjuk menjadi tuan rumah penyelenggaraan kejuaraan internasional tersebut sampai 2027.
“Indonesia sudah memiliki komitmen dimana penyelenggaraan aquabike maupun F1 Powerboat itu sampai 2027, jadi kejurnas ini awal mula untuk mempersiapkan riders terbaik dalam olahraga aquabike,” tutur Menpora Dito.
Lima seri balapan digelar Balige, Samosir, Sulawesi Utara, Makassar, dan Jakarta. Untuk seri pertama sendiri yakni di Balige telah dilaksanakan pada 2 sampai 3 Maret 2024 lalu. Kemudian untuk seri kedua akan dilaksanakan di Kabupaten Samosir (Sumut) pada Juni nanti,
Lalu seri ketiga di Sulawesi Utara pada Agustus mendatang. Sementara seri keempat digelar di Makassar, Sulawesi Selatan pada September, dan seri terakhir yakni seri kelima dihelat di Jakarta.
Yang terdekat, yakni seri kedua akan digelar tepatnya di Waterfront City Pangururan, Samosir pada 28-30 Juni 2024. Ajang nasional itu akan diikuti kurang lebih 30 pembalap nasional, dengan kelas yang dipertandingkan yaitu Endurance Race, Paralal Slalom dan Hydro Flight.
Lihat Juga: Menpora Dito Berikan Apresiasi, Puncak Peringatan HSP ke-96 Dihadiri 25 Menteri dan Wakil Menteri
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo . Menpora Dito menjelaskan, pencarian pembalap ini nantinya bertujuan untuk melahirkan pembalap untuk berlaga di Aquabike World Championship yang berlangsung pada akhir tahun ini.
“Piala Menpora Aquabike Indonesian Championship ini untuk proses scouting atau persiapan mengirim riders terbaik Indonesia ke Aquabike World Championship,” kata Menpora Dito kepada awak media termasuk MNC Portal Indonesia, Rabu (29/5/2024).
Menpora Dito menyatakan Piala Menpora bakal dilakukan dalam lima seri untuk memantapkan riders terbaik Indonesia. Sebagai tuan rumah, Indonesia mendapat jatah wildcard sebanyak 10 pembalap. Ditambah lagi, Indonesia telah ditunjuk menjadi tuan rumah penyelenggaraan kejuaraan internasional tersebut sampai 2027.
“Indonesia sudah memiliki komitmen dimana penyelenggaraan aquabike maupun F1 Powerboat itu sampai 2027, jadi kejurnas ini awal mula untuk mempersiapkan riders terbaik dalam olahraga aquabike,” tutur Menpora Dito.
Lima seri balapan digelar Balige, Samosir, Sulawesi Utara, Makassar, dan Jakarta. Untuk seri pertama sendiri yakni di Balige telah dilaksanakan pada 2 sampai 3 Maret 2024 lalu. Kemudian untuk seri kedua akan dilaksanakan di Kabupaten Samosir (Sumut) pada Juni nanti,
Lalu seri ketiga di Sulawesi Utara pada Agustus mendatang. Sementara seri keempat digelar di Makassar, Sulawesi Selatan pada September, dan seri terakhir yakni seri kelima dihelat di Jakarta.
Yang terdekat, yakni seri kedua akan digelar tepatnya di Waterfront City Pangururan, Samosir pada 28-30 Juni 2024. Ajang nasional itu akan diikuti kurang lebih 30 pembalap nasional, dengan kelas yang dipertandingkan yaitu Endurance Race, Paralal Slalom dan Hydro Flight.
Lihat Juga: Menpora Dito Berikan Apresiasi, Puncak Peringatan HSP ke-96 Dihadiri 25 Menteri dan Wakil Menteri
(sto)