Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Finishing dan Komunikasi PR Shin Tae-yong Jelang Timnas Indonesia vs Filipina
loading...
Saat Timnas Indonesia menghadapi Irak di Kualifikasi Piala Dunia 2026. Foto: MPI/Aldhi Chandra
A
A
A
JAKARTA - Pelatih Tim Nasional (Timnas) Indonesia, Shin Tae-yong , diminta untuk membenahi penyelesaian akhir dan komunikasi antar pemain jelang pertandingan melawan Filipina. Permintaan ini disampaikan oleh pengamat sepak bola Indonesia, Mohamad Kusnaeni.
Seperti diketahui, Timnas Indonesia mengalami kekalahan 0-2 dari Irak dalam lanjutan Grup F putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Hasil ini cukup disayangkan, mengingat Skuad Garuda bermain di markasnya sendiri di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Kamis (6/6/2024) lalu.
Menanggapi kekalahan itu, Bung Kus, sapaan akrab Kusnaeni, mengatakan bahwa Timnas Indonesia sebenarnya tampil cukup baik. Namun, Marselino Ferdinan dan kawan-kawan sering melakukan kesalahan yang berujung fatal, serta penyelesaian akhir yang kurang memuaskan.
"Indonesia sebenarnya bermain cukup bagus, khususnya di babak pertama di mana kita menguasai permainan dan menciptakan beberapa peluang. Sayangnya, kita kurang tajam dalam penyelesaian akhir," kata Bung Kus ketika dihubungi MNC Portal Indonesia, Sabtu (8/6/2024).
"Kita juga masih sering membuat kesalahan sendiri, khususnya di lini belakang yang memberi peluang lawan untuk mencetak gol," lanjutnya.
"Kombinasi kegagalan dalam finishing dan kesalahan sendiri dalam bertahan membuat situasi berbalik. Babak kedua, Irak memanfaatkan situasi itu untuk menekan dan mengambil keuntungan," sambung Bung Kus.
Bung Kus mewanti-wanti Shin Tae-yong untuk segera membenahi permasalahan tersebut untuk laga melawan Filipina. Dia juga berharap para pemain Timnas Indonesia tidak panik saat menguasai bola sehingga terhindar dari kesalahan-kesalahan yang menguntungkan lawan.
"Melawan Filipina, situasi tersebut tidak boleh terulang. STY harus memperbaiki penyelesaian akhir, khususnya di lini depan. STY juga harus memperbaiki koordinasi dan komunikasi pemain saat bertahan. Jangan mudah panik sehingga berujung kesalahan sendiri," tutur Bung Kus.
Kekalahan dari Irak membuat Timnas Indonesia belum bisa mengunci tiket ke babak ketiga. Namun, peluang untuk lolos masih sangat terbuka. Skuad Garuda bisa melaju ke babak ketiga jika berhasil mengalahkan Filipina di SUGBK pada Selasa (11/6/2024) mendatang.
Seperti diketahui, Timnas Indonesia mengalami kekalahan 0-2 dari Irak dalam lanjutan Grup F putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Hasil ini cukup disayangkan, mengingat Skuad Garuda bermain di markasnya sendiri di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Kamis (6/6/2024) lalu.
Menanggapi kekalahan itu, Bung Kus, sapaan akrab Kusnaeni, mengatakan bahwa Timnas Indonesia sebenarnya tampil cukup baik. Namun, Marselino Ferdinan dan kawan-kawan sering melakukan kesalahan yang berujung fatal, serta penyelesaian akhir yang kurang memuaskan.
"Indonesia sebenarnya bermain cukup bagus, khususnya di babak pertama di mana kita menguasai permainan dan menciptakan beberapa peluang. Sayangnya, kita kurang tajam dalam penyelesaian akhir," kata Bung Kus ketika dihubungi MNC Portal Indonesia, Sabtu (8/6/2024).
"Kita juga masih sering membuat kesalahan sendiri, khususnya di lini belakang yang memberi peluang lawan untuk mencetak gol," lanjutnya.
"Kombinasi kegagalan dalam finishing dan kesalahan sendiri dalam bertahan membuat situasi berbalik. Babak kedua, Irak memanfaatkan situasi itu untuk menekan dan mengambil keuntungan," sambung Bung Kus.
Bung Kus mewanti-wanti Shin Tae-yong untuk segera membenahi permasalahan tersebut untuk laga melawan Filipina. Dia juga berharap para pemain Timnas Indonesia tidak panik saat menguasai bola sehingga terhindar dari kesalahan-kesalahan yang menguntungkan lawan.
"Melawan Filipina, situasi tersebut tidak boleh terulang. STY harus memperbaiki penyelesaian akhir, khususnya di lini depan. STY juga harus memperbaiki koordinasi dan komunikasi pemain saat bertahan. Jangan mudah panik sehingga berujung kesalahan sendiri," tutur Bung Kus.
Kekalahan dari Irak membuat Timnas Indonesia belum bisa mengunci tiket ke babak ketiga. Namun, peluang untuk lolos masih sangat terbuka. Skuad Garuda bisa melaju ke babak ketiga jika berhasil mengalahkan Filipina di SUGBK pada Selasa (11/6/2024) mendatang.
(sto)
Explore More
