Klopp Bicara Tantangan Terbesar di Empat Pertandingan Tersisa Liga Inggris

Senin, 15 April 2019 - 14:56 WIB
Klopp Bicara Tantangan Terbesar di Empat Pertandingan Tersisa Liga Inggris
Klopp Bicara Tantangan Terbesar di Empat Pertandingan Tersisa Liga Inggris
A A A
LIVERPOOL - Trofi Liga Inggris 2018/2019 bisa dikatakan sebagai pemuas dahaga gelar buat Liverpool mengingat mereka terakhir kali menggarisbawahi namanya sebagai juara pada musim 1989/1990. Artinya, sudah 29 tahun klub berjuluk The Reds hampa trofi di kompetisi domestik.

Penggemar tidak akan lupa tentang kemeriahan yang terjadi selama pesta perayaan gelar saat Liverpool menjadi juara. Sekarang pendukung setia Liverpool mencoba membayangkan momen tersebut mengingat Si Merah berada dalam posisi yang ideal untuk menasbihkan namanya sebagai juara di Liga Inggris musim ini.

Liverpool saat ini semakin dekat dengan trofi Liga Inggris setelah mereka mengalahkan Chelsea dengan skor 2-0 di Stadion Anfield, Minggu (14/4) malam WIB. Tambahan tiga poin sudah cukup buat tim besutan Juergen Klopp mendongkel posisi pesaing terdekatnya Manchester City dari puncak klasemen sementara dengan raihan 85 poin atau unggul dua angka dari The Citizens.

Itu merupakan kemenangan pertama Liverpool di depan pendukungnya melawan Chelsea sejak Mei 2012 lalu. Satu hal yang menarik dari kemenangan ini adalah Liverpool setidaknya berhasil menjaga keangkeran Anfield di Liga Inggris, sebab mereka belum terkalahkan selama bermain di kandang.

Total, Liverpool telah membukukan kemenangan ke-26 di Liga Inggris musim ini. Klopp sukses menyamai rekor yang pernah ditorehkan pelatih sebelumnya Brendan Rodgers di musim 2013/2014.

Berbicara mengenai persaingan perburuan gelar juara Liga Inggris, Klopp bersikeras jika dirinya akan berusaha keras untuk membawa tim merebut gelar tersebut dengan memenangkan empat pertandingan tersisa musim ini. "Tantangan terbesar bagi kami adalah selalu menghadapi dunia di luar, Anda dan orang lain. Kami tidak berpikir seperti itu. Kami memainkan permainan kami," ungkap Klopp.

"Andai City kalah dan seseorang memberi tahu kami bahwa City kalah!' Tetapi itu tidak membantu. Anda kehilangan fokus Anda. Kami hanya mencoba mengumpulkan poin sebanyak mungkin."

"Ada apa sekarang, 85? Empat game untuk dimainkan. 97. Mari kita coba. Dan jika itu cukup, maka sempurna. Jika tidak, kami tidak dapat mengubahnya dan kami tidak kehilangannya di sini atau di sana atau apa pun. Orang-orang yang sangat pintar akan keluar dan berkata' ya, jika Anda menang melawan Leicester, Anda akan menjadi juara '. Itu semua omong kosong. Orang-orang dan idiot mengangkat sesuatu seperti ini," pungkas Klopp.
(sha)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5551 seconds (0.1#10.140)