BTN CLS Knights Indonesia Siap Bawa Gelar Juara ABL 2018-2019 ke Surabaya

Minggu, 12 Mei 2019 - 15:13 WIB
BTN CLS Knights Indonesia Siap Bawa Gelar Juara ABL 2018-2019 ke Surabaya
BTN CLS Knights Indonesia Siap Bawa Gelar Juara ABL 2018-2019 ke Surabaya
A A A
SURABAYA - BTN CLS Knights Indonesia masih menjaga asa untuk menggarisbawahi namanya sebagai jawara di ajang ASEAN Basketball League (ABL) 2018/2019. Ini tak lepas dari keberhasilan tim berjuluk Ksatria Indonesia mengunci kemenangan pada laga final game keempat melawan Singapore Slingers dengan skor 87-74 di GOR Kertajaya, Surabaya, Sabtu (11/5) malam WIB.

Darryl Watkins tampil sebagai bintang kemenangan CLS Knights dengan menorehkan double-double 28 poin dan 16 rebound, serta lima assist. Maxie Esho juga memberikan kontribus besar dengan menyumbangkan 20 angka, enam rebound, dan dua assist.

Sementara dari kubu lawan Xavier Alexander berhasil memimpin perolehan angka untuk timnya yakni 25 poin, tujuh rebound dan lima assist. Berkat hasil positif yang diraih CLS Knights di depan pendukungnya membuat kedudukan menjadi imbang 2-2. Siapa pemenang ABL musim ini akan ditentukan pada laga penentuan (game kelima).

Pertandingan hidup dan mati itu nantinya digelar di OCBC Arena, markas Slingers, Rabu (15/5) malam. "Sebelumnya saya mengucapkan terima kasih kepada fans, karena ini game home terakhir kami. Hari ini kita bermain lebih bagus dari game sebelumnya. Tadi saya sampaikan di ruang ganti, jika kita konsisten bermain seperti ini, kita akan membawa pulang piala ABL ke Surabaya pada hari Rabu nanti," komentar Brian Rowsom.

Sementara Christopher Tanuwidjaja selaku Managing Partner BTN CLS Knights Indonesia, mengatakan jika menangangi tim ini dia selalu mengusung moto Believe. Karena itu, dirinya masih percaya bisa memenangkan laga penentuan, tengah pekan nanti.

"Sejak saya di CLS saya selalu mengusung moto Believe. Itu yang saya selalu tanamkan kepada para pemain. Dan mereka hari bermain dengan penuh percaya diri untuk bisa menyamakan kedudukan 2-2 dan kita masih percaya bisa menang di game penentuan nanti," ujar Itop sapaan akrab Christopher Tanuwidjaja.

Ungkapan senada turut disuarakan oleh Sandy Febiansyakh Kurniawan yang percaya bisa merebut gelar juara meski harus bermain di kandang lawan. "Kuncinya justru di game ini. Meski kita melakoni hidup mati di game penentuan, tapi kami tidak merasa tertekan namun membawa energi positif dan kami akan bermain dengan lepas," pungkas Sandy.
(bbk)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4182 seconds (0.1#10.140)