Sambil Puji Wilder, Fury Tegaskan Dirinya Petinju No 1 Dunia

Senin, 20 Mei 2019 - 01:01 WIB
Sambil Puji Wilder, Fury Tegaskan Dirinya Petinju No 1 Dunia
Sambil Puji Wilder, Fury Tegaskan Dirinya Petinju No 1 Dunia
A A A
LONDON - Tyson Fury memberi selamat kepada rival beratnya, Deontay Wilder, yang memenangkan duel atas Dominic Breazeale di Barclays Center, Brooklyn, New York, Sabtu (18/5/2019) malam waktu lokal atau Minggu (19/5/2019) pagi WIB. Fury bahkan memuji Wilder yang meng-KO Breazeale pada ronde pertama.

Wilder menunjukkan kelasnya dalam pertarungan pertamanya sejak menuai hasil imbang melawan Fury pada Desember 2019. Dia mencatat KO ke-40 dalam kariernya hanya dua menit, 17 detik, sekaligus mempertahankan gelar WBC kesembilannya. (Baca Juga: Pertahankan Gelar, Wilder Robohkan Breazeale di Ronde 1).
"Selamat @ bronzebomber, tetapi Anda orang terkeren kedua di planet di belakang saya," kata Fury dalam akun Instagram-nya (@gypsyking101). Fury juga mengunggah video dalam postingannya.
Fury mengingatkan bahwa siapa pun yang mau bertinju dengan The Bronze Bomber -julukan Wilder- dan bertemu di ring, akan mengalami nasib yang sama dengan Breazeale, termasuk Anthony Joshua.

"Ingin mengucapkan selamat kepada Deontay Wilder yang meng-KO Dominic Breazeale. Prediksi saya benar."

“Siapa pun yang ingin bertarung dengan Deontay Wilder akan mengalami nasib yang sama dengan Dominic Breazeale dan 40 korban lainnya."

"Anthony Joshua, kamu akan mendapatkannya juga. Hal yang sama akan terjadi pada Anda. Dillian Whyte, Anda akan mendapatkannya juga!"

"The Bronze Bomber adalah petinju yang paling menakutkan, paling merusak di divisi kelas berat. Tapi, sayang sekali dia harus kalah dari Gypsy King (julukan Fury). Siapa pun yang berdiri di depan Deontay Wilder dia akan menjatuhkan mereka."

"Wilder adalah petinju terkeren kedua di planet di belakang Gypsy King. Saya kelas berat no 1 di dunia. Tidak ada yang bisa mengalahkan saya. Tidak bisa disentuh," pungkas Fury.
(sha)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5734 seconds (0.1#10.140)