Tim Valentino Rossi Enggak Setuju Ducati Sediakan 3 Motor Pabrikan di 2025

Ducati hanya akan menyediakan tiga motor dengan mesin pabrikan pada MotoGP 2025. Direktur Tim Enduro VR46 Ducati, Alessio Salucci tak setuju dengan keputusan itu.

Ducati akan kehilangan satu tim satelit pada MotoGP 2025, Ducati Pramac. Tim itu akan meninggalkan Ducati dan merapat ke Yamaha pada musim depan. Sepeninggalan tim itu, Ducati berencana hanya menyediakan tiga motor pabrikan pada musim depan.

Artinya, dua motor akan digunakan untuk tim utama Ducati Lenovo, dan satu motor yang diperebutkan dua tim satelit, Gresini dan Enduro VR46. Salucci mengaku samasekali tidak senang dengan hal itu.



"Saya tidak terlalu setuju dengan (Gigi) Dall'Igna di MotoGP 2025 karena saat ini kami hanya akan memiliki satu sepeda motor, sementara kami ingin memiliki dua, seperti yang selalu kami lakukan," kata Salucci dikutip dari Speedweek, Selasa (16/7/2024).

"Kami akan berusaha mengelolanya sebaik mungkin, meskipun pabrikan lain telah memproduksi empat motor dan kami memiliki tiga. Ini akan lebih luar biasa karena akan ada dua yang merah dan milik kita," sambungnya.

Situasi ini memang membuat Ducati bisa dibilang tertinggal dari pabrikan lain. Sebab, Honda hingga Yamaha dikabarkan akan menyediakan empat motor dengan mesin pabrikan untuk tim utama dan satelit.



Salucci mengatakan tim Valentino Rossi selama ini sudah berupaya yang terbaik untuk mengelola motor dengan mesin pabrikan. Dia bahkan mengklaim Gigi Dall'Igna telah menjadikan timnya sebagai referensi.

"Kami memiliki tim yang hebat dan orang-orang yang hebat. Kami akan menjadi tim pabrikan karena kami tidak memproduksi sepeda motor, namun ketika para pebalap datang, mereka akan menemukan situasi yang fantastis. Bahkan Gigi Dall'Igna (bos Ducati MotoGP, catatan) memuji manajemen kami. Mereka bahkan memilih kami sebagai tim referensi mulai tahun 2025 karena kepergian Pramac. Tapi dia sudah memilih kami sebagai tim referensi untuk tahun 2027, independen dari Pramac," imbuhnya.