Juara POBSI Pool Circuit Seri 3 Lampung Berpeluang Jadi Wakil Indonesia di Ajang Internasional
loading...
Juara POBSI Pool Circuit Seri 3 Lampung Berpeluang Jadi Wakil Indonesia di Ajang Internasional. Foto: MPI
A
A
A
BANDARLAMPUNG - Para pemenang Turnamen Seri Ketiga Persatuan Olahraga Biliar Seluruh Indonesia ( POBSI ) Pool Circuit 2024 berpeluang menjadi wakil Indonesia di kejuaraan biliar tingkat internasional. Hal tersebut diungkapkan oleh Edy Hartono, Pengurus PB POBSI Bidang Prestasi, Teknis, dan Kepelatihan, saat diwawancarai di Cabrio Kafe Bandarlampung, Sabtu (20/7/2024).
“Ya bisa saja, selama memang mereka masuk dalam peringkat 1 sampai 4. Biasanya, kalau ada event internasional dan kita tidak punya waktu untuk melakukan seleksi, peringkat 1 dan 2 jadi prioritas,” ujar Edy. “Jadi sesuai kebutuhan yang dibutuhkan untuk mengikuti suatu event internasional,” tambahnya.
Edy menuturkan, PB POBSI memiliki kebijakan untuk menentukan siapa pebiliar yang berhak mewakili Indonesia di pentas dunia. Salah satu penilaian utama adalah peringkat dari masing-masing atlet.
“Kebijakan ini datang dari PB POBSI dengan melihat apakah perlu dilakukan seleksi atau tidak untuk mewakili Indonesia di event luar negeri. Seandainya ada waktu, kita akan seleksi. Namun, jika informasinya mendadak dan kita tidak punya waktu dan ruang untuk melakukan seleksi, maka peringkat itu yang akan kita gunakan sebagai penentu siapa yang layak dikirim,” jelasnya.
Diketahui, atlet biliar asal Sumatera Utara, Punguan Sihombing, berhasil meraih juara pada POBSI Pool Circuit Seri 3 ini. Punguan, yang merupakan pebiliar peringkat 4 nasional, mengalahkan peringkat 1 nasional, Feri Satriyadi, di pertandingan final.
Dalam kejuaraan ini, Punguan meraih 200 poin, sementara Feri meraih 170 poin. Juara 3 bersama diraih oleh Jefri dan Edo, dengan poin masing-masing 140.
Para juara mendapatkan trofi dan hadiah uang tunai. Juara I menerima Rp40 juta, juara II Rp15 juta, dan juara III bersama masing-masing Rp7,5 juta.
Penutupan POBSI Pool Circuit Seri 3 Lampung dan penyerahan hadiah dihadiri oleh perwakilan Dispora Provinsi Lampung, Lucky Nova, Dewa Nyoman Adisudama selaku owner Cabrio Premier Bandar Lampung, dan perwakilan dari Pengprov POBSI Lampung.
“Ya bisa saja, selama memang mereka masuk dalam peringkat 1 sampai 4. Biasanya, kalau ada event internasional dan kita tidak punya waktu untuk melakukan seleksi, peringkat 1 dan 2 jadi prioritas,” ujar Edy. “Jadi sesuai kebutuhan yang dibutuhkan untuk mengikuti suatu event internasional,” tambahnya.
Edy menuturkan, PB POBSI memiliki kebijakan untuk menentukan siapa pebiliar yang berhak mewakili Indonesia di pentas dunia. Salah satu penilaian utama adalah peringkat dari masing-masing atlet.
“Kebijakan ini datang dari PB POBSI dengan melihat apakah perlu dilakukan seleksi atau tidak untuk mewakili Indonesia di event luar negeri. Seandainya ada waktu, kita akan seleksi. Namun, jika informasinya mendadak dan kita tidak punya waktu dan ruang untuk melakukan seleksi, maka peringkat itu yang akan kita gunakan sebagai penentu siapa yang layak dikirim,” jelasnya.
Diketahui, atlet biliar asal Sumatera Utara, Punguan Sihombing, berhasil meraih juara pada POBSI Pool Circuit Seri 3 ini. Punguan, yang merupakan pebiliar peringkat 4 nasional, mengalahkan peringkat 1 nasional, Feri Satriyadi, di pertandingan final.
Dalam kejuaraan ini, Punguan meraih 200 poin, sementara Feri meraih 170 poin. Juara 3 bersama diraih oleh Jefri dan Edo, dengan poin masing-masing 140.
Para juara mendapatkan trofi dan hadiah uang tunai. Juara I menerima Rp40 juta, juara II Rp15 juta, dan juara III bersama masing-masing Rp7,5 juta.
Penutupan POBSI Pool Circuit Seri 3 Lampung dan penyerahan hadiah dihadiri oleh perwakilan Dispora Provinsi Lampung, Lucky Nova, Dewa Nyoman Adisudama selaku owner Cabrio Premier Bandar Lampung, dan perwakilan dari Pengprov POBSI Lampung.
(sto)
Explore More