Marquez Alami Krisis Rival di MotoGP 2019

Minggu, 11 Agustus 2019 - 13:10 WIB
Marquez Alami Krisis Rival di MotoGP 2019
Marquez Alami Krisis Rival di MotoGP 2019
A A A
SPIELBERG - Marc Marquez tampaknya sudah tak lagi membutuhkan pengakuan, sebab ia sudah merasakan popularitasnya sebagai pembalap top dunia di kelas utama MotoGP. Yang dibutuhkannya saat ini adalah penantang gelar.

Sejak Marquez kehilangan gelar MotoGP pada 2015, pembalap tim Repsol Honda seakan tidak menemui lawan seimbang di lintasan pacuan kuda besi. Valentino Rossi dan Andrea Dovizioso awalnya dianggap sebagai penantang serius buat Si Bayi Alien.

Namun faktanya, kedua pembalap tersebut masih terlihat kedodoran menghadapi kecepatan Marquez. Alhasil, pagelaran MotoGP ibarat sedang mengalami krisis penantang gelar juara dunia. Sebab, pemilik nomor 93 itu semakin rajin mempecundangi rivalnya yakni Rossi dan Dovizioso.

Terbaru, Marquez mampu menyalip catatan pole position Mick Doohan setelah tampil sebagai yang tercepat di kualifikasi. Ini merupakan ketiga kalinya pemilik nomor 93 tampil di posisi terdepan pada balapan di Sirkuit Red Bull Ring.

Posisi terdepan yang direbut Marquez di Sirkuit Red Bull Ring, Sabtu (10/8) malam WIB, merupakan yang ketujuh musim ini. Total, Marquez telah mengantongi 59 pole position sepanjang kariernya. Jumlah itu melewati raihan Mick Doohan yakni 58 kali.

Akankah kemenangan pertama Marquez di Sirkuit Red Bull Ring terjadi, hari ini? Mungkin itu pertanyaan yang tepat untuk diajukan mengingat selama mengaspal di lintasan sepanjang 4,3km dia belum sekalipun berdiri gagah di podium pertama.

"Kami telah melakukan yang terbaik dengan seluruh tim Repsol Honda selama akhir pekan, kami telah mengambil langkah yang tepat untuk saat ini. Hari yang paling penting adalah hari Minggu - dan Dovi tidak jauh. Ia konsisten dan memiliki kecepatan yang baik, terutama pada ban bekas. Kita tidak boleh melupakan dua pembalap Yamaha, Vinales dan Quartararo, saya pikir itu akan menarik," jelas Marquez dikutip dari Speedweek, Minggu (11/8/2019).

Mengenai skenario balapan yang akan dijalani Marquez, dia mengaku pemilihan ban akan sangat penting pada balapan seri 11 MotoGP musim ini. Pasalnya, ada laporan bahwa suhu lintasan akan turun selama balapan nanti.

"Itu sangat tergantung pada pilihan ban belakang dan suhu. Saya harus mengelola ban, tetapi juga konsumsi bahan bakar. Dengan tangki penuh, itu juga cukup kritis di lap pertama. Kita harus berhati-hati tentang semua hal ini. Saya akan berusaha memperjuangkan kemenangan. Jika tidak mungkin, ini tentang mengambil poin untuk kejuaraan Dunia. Tetapi di atas kertas kami memiliki peluang bagus saat ini, "pungkas pemimpin klasemen pembalap MotoGP.
(sha)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6227 seconds (0.1#10.140)