Tajir! Atlet Peraih Emas Olimpiade Digerojok Rp6 Miliar, Perunggu Rp1,65 M dan Pelatih Rp2,75 M
loading...
A
A
A
Menpora Dito Ariotedjo membeberkan rincian bonus yang diterima atlet peraih medali di Olimpiade Paris 2024 . Dia menjelaskan pemberian apresiasi ini tak hanya diterima atlet, tapi pelatih yang sukses membawa atletnya meraih medali juga turut diberikan bonus.
Olimpiade Paris 2024 telah berakhir. Di pesta olahraga empat tahunan bergengsi itu, Tim Indonesia sukses membawa pulang dua medali emas dan satu perunggu.
Medali emas didapat oleh Veddriq Leonardo dari cabor panjat tebing nomor speed putra, dan Rizki dari cabor angkat besi kelas 73 kg putra. Satu perunggu didapatkan Gregoria Mariska Tunjung dari cabor bulu tangkis tunggal putri.
Teka-teki soal bonus pun sejatinya sudah disampaikan oleh Presiden RI Jokowi. Dia menyampaikan kalau peraih medali emas, yakni Veddriq dan Rizki bakal mendapat bonus sebesar Rp6 miliar.
Menpora Dito memberikan rinciannya lebih dalam terkait bonus peraih medali Olimpiade Paris 2024. Pria berusia 33 tahun itu menjelaskan kalau peraih medali emas mendapat Rp6 miliar, sementara perunggu Rp1,65 miliar.
Tidak hanya para atlet saja. Melainkan juga pelatih turut mendapatkan bonus. Pelatih yang membawa atletnya meraih medali emas mendapat Rp2,75 miliar, sementara pelatih yang bawa atletnya medali perunggu mendapat Rp675 juta.
"Mungkin saya mau menambahkan terkait dengan bonus. Tadi Bapak Presiden sudah mengumumkan tadi kebetulan bersama saya sore-sore di IKN, yang untuk emas mendapatkan Rp6 miliar. Untuk perunggu (atlet) Rp1,65 miliar. Lalu Rp2,75 miliar untuk pelatih yang (medali) emas," buka Menpora Dito.
"Insya Allah nanti kita tambahkan lah. Dari BUMN tambahin ya. Iya, pelatih emas 2,75. Pelatih perunggu Rp675 juta. Itu bonus dari Bapak Presiden," jelas Menpora Dito.
Artinya, pelatih panjat tebing yakni Hendra Basir dan pelatih angkat besi, Muhammad Rusli akan mendapatkan bonus Rp2,75 miliar. Kemudian untuk pelatih bulu tangkis tunggal putri, Herli Djaenudin, mendapat bonus Rp675 juta.
Olimpiade Paris 2024 telah berakhir. Di pesta olahraga empat tahunan bergengsi itu, Tim Indonesia sukses membawa pulang dua medali emas dan satu perunggu.
Medali emas didapat oleh Veddriq Leonardo dari cabor panjat tebing nomor speed putra, dan Rizki dari cabor angkat besi kelas 73 kg putra. Satu perunggu didapatkan Gregoria Mariska Tunjung dari cabor bulu tangkis tunggal putri.
Teka-teki soal bonus pun sejatinya sudah disampaikan oleh Presiden RI Jokowi. Dia menyampaikan kalau peraih medali emas, yakni Veddriq dan Rizki bakal mendapat bonus sebesar Rp6 miliar.
Menpora Dito memberikan rinciannya lebih dalam terkait bonus peraih medali Olimpiade Paris 2024. Pria berusia 33 tahun itu menjelaskan kalau peraih medali emas mendapat Rp6 miliar, sementara perunggu Rp1,65 miliar.
Tidak hanya para atlet saja. Melainkan juga pelatih turut mendapatkan bonus. Pelatih yang membawa atletnya meraih medali emas mendapat Rp2,75 miliar, sementara pelatih yang bawa atletnya medali perunggu mendapat Rp675 juta.
Baca Juga
"Mungkin saya mau menambahkan terkait dengan bonus. Tadi Bapak Presiden sudah mengumumkan tadi kebetulan bersama saya sore-sore di IKN, yang untuk emas mendapatkan Rp6 miliar. Untuk perunggu (atlet) Rp1,65 miliar. Lalu Rp2,75 miliar untuk pelatih yang (medali) emas," buka Menpora Dito.
"Insya Allah nanti kita tambahkan lah. Dari BUMN tambahin ya. Iya, pelatih emas 2,75. Pelatih perunggu Rp675 juta. Itu bonus dari Bapak Presiden," jelas Menpora Dito.
Artinya, pelatih panjat tebing yakni Hendra Basir dan pelatih angkat besi, Muhammad Rusli akan mendapatkan bonus Rp2,75 miliar. Kemudian untuk pelatih bulu tangkis tunggal putri, Herli Djaenudin, mendapat bonus Rp675 juta.
(yov)