Tentang Marquez: Percaya Takhayul dan Tradisi Jatuh Usai Juara Dunia MotoGP

Kamis, 10 Oktober 2019 - 20:00 WIB
Tentang Marquez: Percaya Takhayul dan Tradisi Jatuh Usai Juara Dunia MotoGP
Tentang Marquez: Percaya Takhayul dan Tradisi Jatuh Usai Juara Dunia MotoGP
A A A
MADRID - Marc Marquez punya tradisi buruk setiap kali memenangkan kejuaraan dunia MotoGP. Salah satu yang paling menempel diingatan penggemar adalah pembalap tim Repsol Honda itu selalu gagal menyelesaikan balapan di seri berikutnya atau tepat setelah mengunci gelar juara.

Apa yang terjadi bukan sebuah mitos dan Marquez ternyata percaya tentang takhayul tersebut. Dalam sebuah program televisi Spanyol, El Hormiguero, dia berkata kegagalan memenangkan balapan setelah mengunci gelar selalu terjadi dan itu bukan takhayul.

Tahun lalu misalnya. Marquez gagal menyelesaikan balapan di Australia pasca memenangkan gelar juara dunia kelima MotoGP di Jepang.

"Tidak, bukan takhayul. Itu terjadi setiap kali saya memenangkan kejuaraan. Biasanya saya telah memenangkannya di Valencia atau Jepang. Ketika saya berada di Jepang, balapan berikutnya di Australia saya terjatuh," kata Marquez dikutip dari AS Sport, Kamis (10/10/2019).

"Kami akan mencoba mengubah tradisi itu. Meskipun saya tidak jatuh tahun lalu. Mereka menyentuh sepeda motor saya dan saya gagal menyelesaikan balapan," imbuh Marquez.
(bbk)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5542 seconds (0.1#10.140)