Juara Eropa, Next, Charlie Edwards Tantang Paul Butler Atau 4 Jawara Jepang
loading...
A
A
A
Juara Eropa, next, Charlie Edwards akan menantang Paul Butler atau 4 jawara asal Jepang di kelas bantam. Charlie Edwards memenangkan gelar juara kelas bantam Eropa dengan kemenangan yang sulit atas Thomas Essomba di York Hall. Setelah juara Eropa, Charlie Edwards akan mennatang Paul Butler atau jawara dari Jepang.
Thomas Essomba, yang dimanajeri oleh saudara Edward, Sunny, mungkin merasa sedikit kecewa dengan penilaian juri dalam pertandingan yang berlangsung sengit di London timur. Pagi hari setelah malam sebelumnya, Charlie Edwards berhasil merebut gelar juara kelas bantam Eropa.
Para juri akhirnya memberikan skor kemenangannya atas Thomas Essomba dengan angka 117-111, 116-112, 118-111, namun bagi banyak orang yang menyaksikannya, hasil akhir pertandingan ini terlihat lebih dekat dari itu.
Edwards jauh lebih aktif dan melontarkan lebih banyak serangan dan kombinasi, namun Essomba mendaratkan serangan yang lebih berbisa dan menyebabkan sedikit kerusakan di bawah mata kanan Edwards.
Edwards sangat senang dengan kemenangan yang diraihnya dengan susah payah ini dan kini sedang mempertimbangkan apakah ia akan mengejar laga domestik melawan Paul Butler atau pergi ke Jepang untuk mengejar perebutan gelar juara dunia melawan salah satu dari empat juara dunia asal Jepang.
Ini adalah kemenangan kedua di tahun 2024 bagi Charlie Edwards setelah ia mengalahkan Georges Ory di bulan April, yang juga berlangsung di York Hall. Mantan juara dunia kelas terbang ini kini memiliki lima kemenangan beruntun di kelas bantam setelah naik kelas usai pertarungan dramatis melawan Julio Cesar Martinez pada tahun 2019.
Edwards kini memiliki rekor 20-1 (1 NC) setelah kemenangan tersebut, sementara Thomas Essomba turun menjadi 13-9. Charlie Edwards kini memiliki dua pilihan yang cukup jelas. Ia dapat mencoba pergi ke Timur Jauh dan melakukan perebutan gelar juara dunia dengan salah satu dari empat juara bantam asal Jepang - Takuma Inoue, Junto Nakatani, Ryosuke Nishida atau Yoshiki Takei.
Pilihan keduanya nampaknya adalah untuk mengejar sebuah laga domestik melawan Paul Butler, yang memiliki lebih banyak cerita dan sejarah di belakangnya dan pasti akan menjual lebih banyak tiket di Inggris. Akan menarik untuk melihat rute mana yang akan diambil oleh Edwards dan promotor Kalle Sauerland pada hari Senin pagi.
Thomas Essomba, yang dimanajeri oleh saudara Edward, Sunny, mungkin merasa sedikit kecewa dengan penilaian juri dalam pertandingan yang berlangsung sengit di London timur. Pagi hari setelah malam sebelumnya, Charlie Edwards berhasil merebut gelar juara kelas bantam Eropa.
Para juri akhirnya memberikan skor kemenangannya atas Thomas Essomba dengan angka 117-111, 116-112, 118-111, namun bagi banyak orang yang menyaksikannya, hasil akhir pertandingan ini terlihat lebih dekat dari itu.
Edwards jauh lebih aktif dan melontarkan lebih banyak serangan dan kombinasi, namun Essomba mendaratkan serangan yang lebih berbisa dan menyebabkan sedikit kerusakan di bawah mata kanan Edwards.
Edwards sangat senang dengan kemenangan yang diraihnya dengan susah payah ini dan kini sedang mempertimbangkan apakah ia akan mengejar laga domestik melawan Paul Butler atau pergi ke Jepang untuk mengejar perebutan gelar juara dunia melawan salah satu dari empat juara dunia asal Jepang.
Ini adalah kemenangan kedua di tahun 2024 bagi Charlie Edwards setelah ia mengalahkan Georges Ory di bulan April, yang juga berlangsung di York Hall. Mantan juara dunia kelas terbang ini kini memiliki lima kemenangan beruntun di kelas bantam setelah naik kelas usai pertarungan dramatis melawan Julio Cesar Martinez pada tahun 2019.
Edwards kini memiliki rekor 20-1 (1 NC) setelah kemenangan tersebut, sementara Thomas Essomba turun menjadi 13-9. Charlie Edwards kini memiliki dua pilihan yang cukup jelas. Ia dapat mencoba pergi ke Timur Jauh dan melakukan perebutan gelar juara dunia dengan salah satu dari empat juara bantam asal Jepang - Takuma Inoue, Junto Nakatani, Ryosuke Nishida atau Yoshiki Takei.
Pilihan keduanya nampaknya adalah untuk mengejar sebuah laga domestik melawan Paul Butler, yang memiliki lebih banyak cerita dan sejarah di belakangnya dan pasti akan menjual lebih banyak tiket di Inggris. Akan menarik untuk melihat rute mana yang akan diambil oleh Edwards dan promotor Kalle Sauerland pada hari Senin pagi.
(aww)