Menolak Lupa! Inilah Line Up Bahrain vs Indonesia saat Dikalahkan 10-0
loading...
A
A
A
Timnas Indonesia punya pengalaman pahit saat berkunjung ke markas Bahrain di Stadion Nasional Bahrain pada 2012. Dalam pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2014 zona Asia, Skuad Garuda harus mengakui kekalahan telak 0-10 dari tuan rumah.
Pada Kualifikasi Piala Dunia 2014, Timnas Indonesia tergabung di Grup E bersama Bahrain, Qatar, dan Iran. Parahnya, dalam enam pertandingan yang dijalani, Skuad Garuda gagal mendulang poin dengan jumlah kebobolan 26 gol dan hanya mencetak tiga gol.
Ini disebabkan lantaran saat itu terjadi konflik internal di jajaran pengurus PSSI yang membuat mereka mencegah semua pemain yang berasal dari Liga Super Indonesia bermain di tim nasional. PSSI hanya mengirim pemain yang bermain di Indonesia Premier League, meskipun pemain-pemain nasional yang lebih baik dan berpengalaman bermain di Liga Super Indonesia.
Akibatnya, Timnas Indonesia menurunkan pemain yang tidak berpengalaman karena situasi ini. Situasi inilah yang dimanfaatkan Bahrain untuk meraup poin penuh.
Namun, Bahrain harus mencetak sembilan gol untuk melewati Qatar dan lolos ke babak berikutnya di kualifikasi Piala Dunia 2014. Sambil berharap di laga terpisah Qatar kalah melawan Iran.
Tetapi takdir berkata lain. Jumlah 10 gol yang dicetak pemain Bahrain ke gawang Timnas Indonesia seakan tak berarti apa-apa setelah Qatar bermain imbang 2-2 melawan Iran. Dengan demikian, tim berjuluk The Maroons yang lolos ke babak berikutnya.
Menurut data, ini merupakan kekalahan terbesar yang dialami Timnas Indonesia. Sebelumnya, Skuad Garuda pernah menelan kekalahan telak melawan Denmark 0-9 pada 1974. Lantas, kira-kira siapa saja yang dimainkan pada laga melawan Bahrain?
Timnas Indonesia: Syamsidar, Abdul Rahman, Gunawan Dwi Cahyo, Diego Michiels, Hengky Ardiles, Rendy Irawan, Muhammad Taufiq, Aditya Putra Dewa, Slamet Nurcahyo, Irfan Bachdim, Ferdinand Sinaga
Ini merupakan pengingat buat pasukan Shin Tae-yong yang tengah bersiap menghadapi Bahrain pada laga ketiga fase Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Diharapkan, Timnas Indonesia yang dipenuhi pemain naturalisasi tersebut bisa menghapus memori buruk tersebut dengan membawa pulang tiga poin.
Pada Kualifikasi Piala Dunia 2014, Timnas Indonesia tergabung di Grup E bersama Bahrain, Qatar, dan Iran. Parahnya, dalam enam pertandingan yang dijalani, Skuad Garuda gagal mendulang poin dengan jumlah kebobolan 26 gol dan hanya mencetak tiga gol.
Ini disebabkan lantaran saat itu terjadi konflik internal di jajaran pengurus PSSI yang membuat mereka mencegah semua pemain yang berasal dari Liga Super Indonesia bermain di tim nasional. PSSI hanya mengirim pemain yang bermain di Indonesia Premier League, meskipun pemain-pemain nasional yang lebih baik dan berpengalaman bermain di Liga Super Indonesia.
Akibatnya, Timnas Indonesia menurunkan pemain yang tidak berpengalaman karena situasi ini. Situasi inilah yang dimanfaatkan Bahrain untuk meraup poin penuh.
Namun, Bahrain harus mencetak sembilan gol untuk melewati Qatar dan lolos ke babak berikutnya di kualifikasi Piala Dunia 2014. Sambil berharap di laga terpisah Qatar kalah melawan Iran.
Tetapi takdir berkata lain. Jumlah 10 gol yang dicetak pemain Bahrain ke gawang Timnas Indonesia seakan tak berarti apa-apa setelah Qatar bermain imbang 2-2 melawan Iran. Dengan demikian, tim berjuluk The Maroons yang lolos ke babak berikutnya.
Menurut data, ini merupakan kekalahan terbesar yang dialami Timnas Indonesia. Sebelumnya, Skuad Garuda pernah menelan kekalahan telak melawan Denmark 0-9 pada 1974. Lantas, kira-kira siapa saja yang dimainkan pada laga melawan Bahrain?
Berikut Line up Bahrain vs Timnas Indonesia
Bahrain: Sayed Jaffer, Waleed Al Hayam, Abdulla Marzooq, Sayed Dhiya, Saleh Abdulhameed, Ali Abdulwahab, Mohammed Tayeb Al Alawi, Ismail Abdul-Latif, Mahmood Abdulrahman, Salman Isa, Abdullah Omar.Timnas Indonesia: Syamsidar, Abdul Rahman, Gunawan Dwi Cahyo, Diego Michiels, Hengky Ardiles, Rendy Irawan, Muhammad Taufiq, Aditya Putra Dewa, Slamet Nurcahyo, Irfan Bachdim, Ferdinand Sinaga
Ini merupakan pengingat buat pasukan Shin Tae-yong yang tengah bersiap menghadapi Bahrain pada laga ketiga fase Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Diharapkan, Timnas Indonesia yang dipenuhi pemain naturalisasi tersebut bisa menghapus memori buruk tersebut dengan membawa pulang tiga poin.
(yov)