Nostalgia Hadirkan Acara Skateboard, Vindes Hadirkan Bukan Main: Go, Play, Do!
loading...
A
A
A
JAKARTA - Setelah sukses menyelenggarakan Vindes Sport sebanyak enam kali dengan berbagai cabang olahraga, tahun ini Vindes mencoba menyajikan sesuatu yang baru yang diberi nama Bukan Main: Go, Play, Do! yang akan berlangsung di Senayan Park pada 26 - 27 Oktober 2024.
Dalam event Bukan Main: Go, Play, Do! Ini di dalamnya akan berisikan empat permainan utama, yaitu Main Luncur (Skateboard Profesional Jamming Session), Main Tandem (Art Decorated Bicycle Show), Main Lagu (Music Performance), dan MinimArtKet (Creative Market).
Vincent Ryan Rompies, CEO & Founder Vindes Corp mengatakan bahwa gagasan acara ini muncul dari hobi semasa mudanya bersama Desta. Vincent dan Desta rupanya gemar berolahraga skateboard sejak SMP dan setelah kami berdua berhasil mendirikan perusahaan media kami mempunyai impian untuk mengadakan acara skate yang bisa mendatangkan atlet skateboard internasional.
“Saya melihat juga di Indonesia sudah ada beberapa acara skateboard yang memang rutin dijalankan setiap tahunnya, semoga dengan adanya Bukan Main ini bisa menjadi sebuah selebrasi yang Vindes selenggarakan untuk para komunitas skateboard di Indonesia.” Ungkap Vincent Ryan Rompies.
“Ide awalnya dulu saya dan Desta suka main skateboard. Dulu hampir setiap Minggu ada event skaterock dan ada musik band punk rock yang jadi satu kesatuan sama acara skateboard. Kami mau menghadirkan itu semua, kami mau selebrasi sama komunitasnya,"sambungnya.
Vincent menegaskan pihaknya ingin hadirkan ruang bermain dengan ikut menggandeng komunitas karena sudah 6 kali vindes sport kita pengen bermain skalanya gak sebesar sebelumnya tapi akan melibatkan berbagai komunitas akan ada skateboard sepeda tandem, band mini arcade
“Kami awalnya pengen mendatangkan legend skateboard dunia Tony hawk ke Indonesia kami dapatkan Agus Rajawali jika tarik memori main skate waktu muda ikut event skateboard setiap minggu pengen coba bawa lagi sekarang tau kompetisi sering berlangsung melihat jadi pengen ke selebrasi komunitas,”selorohnya
“Kalo akhirnya event kami punya impact bagus itu bukan tujuan awalnya karena kita buat sesuai kegemaran kita main skate dulu pengen buat yang suka gemar bermain kita kalo nanti bisa impact besar untuk industri dan asosiasi olahraga itu sendiri ya alhamdulilah,”sebut Vincen.
Desta lalu menimpali bahwa dia dan Vincent berkeinginan untuk membawa keriangan masa muda tersebut ke masa kini. Bila biasanya sportainment gawangan Vindes berfokus ke kompetisi, Bukan Main lebih mementingkan kegembiraan dan kebersamaan.
"Kita mau main-main sekarang, mau senang-senang mengembalikan rasa gembira kita. Dulu waktu kecil kita menikmati permainan main sepeda dan skateboard. Jadi sekarang mau main-main dulu bersama komunitas, kalau kemarin fokus ke pertandingan," ucap Desta.
Awan Prasetyo, selaku Managing Director sekaligus Penanggung Jawab dari Bukan Main mengatakan sebagai sebuah media, Vindes selalu berusaha untuk memberikan warna baru di setiap tayangannya. Setelah banyak bermain di ranah olahraga dengan mengadakan Vindes Sport.
“Saat ini, kami mencoba menjadi fasilitator untuk para komunitas dengan menyajikan permainan yang akan lebih menampilkan sisi rekreasi, keterampilan, kontes yang dibungkus dengan cara yang lebih menyenangkan. Semoga setelah ini Vindes bisa terus menjadi media yang selalu dekat dengan audiensnya,” ucapnya.
Acara sendiri Dipandu oleh Vincent Ryan Rompies dan Deddy Mahendra Desta sebagai host utama, Bukan Main menampilkan beberapa jenis ‘Permainan’ yang berbeda, yaitu Main Luncur dan Main Tandem. Para pemain skate profesional seperti Basral Graito, Made Richie, Rubianda, dan Dede Bayu Satya akan menunjukkan trik terbaik mereka di atas ramp skateboard yang sudah disediakan pada pertunjukkan Main Luncur.
Misalnya nanti Boyen dengan seniman Popo Mangun akan jadi sepeda hias 17an mereka berdua akan naiki sepeda lewati danau senayan park mereka sampe ujung cepat atau tercebur.
Sedangkan pada Main Tandem, para deretan public figure seperti Soleh Solihun, Boiyen, Poppy Sovia, Dicky Diffie, dan Indra Jegel akan dipasangkan dengan nama-nama seniman seperti Popomangun, Arnis Muhammad, Alex GodMatter, Raditya Rabuns, dan Rosyad untuk berusaha melewati jalur rintangan di atas danau menggunakan sepeda tandem yang sebelumnya telah dihias.
Bukan Main juga dimeriahkan oleh berbagai penampil seperti Ali, Morfem, Sukatani, Perunggu, Panturas, Frigi-Frigi, BAALE, dan Oom Leo yang akan tampil pada segmen Main Lagu.
Tidak hanya itu, Bukan Main juga menghadirkan area Minim(Art)ket, yang akan diisi oleh berbagai booth activity mulai dari makanan, brand fashion, hingga merchandise seniman.
Bagi publik yang tidak bisa menonton secara langsung dapat menonton secara online bersama teman atau keluarga di rumah melalui kanal Youtube Vindes pada 26 Oktober 2024 pukul 14.30 WIB.
Dalam event Bukan Main: Go, Play, Do! Ini di dalamnya akan berisikan empat permainan utama, yaitu Main Luncur (Skateboard Profesional Jamming Session), Main Tandem (Art Decorated Bicycle Show), Main Lagu (Music Performance), dan MinimArtKet (Creative Market).
Vincent Ryan Rompies, CEO & Founder Vindes Corp mengatakan bahwa gagasan acara ini muncul dari hobi semasa mudanya bersama Desta. Vincent dan Desta rupanya gemar berolahraga skateboard sejak SMP dan setelah kami berdua berhasil mendirikan perusahaan media kami mempunyai impian untuk mengadakan acara skate yang bisa mendatangkan atlet skateboard internasional.
“Saya melihat juga di Indonesia sudah ada beberapa acara skateboard yang memang rutin dijalankan setiap tahunnya, semoga dengan adanya Bukan Main ini bisa menjadi sebuah selebrasi yang Vindes selenggarakan untuk para komunitas skateboard di Indonesia.” Ungkap Vincent Ryan Rompies.
“Ide awalnya dulu saya dan Desta suka main skateboard. Dulu hampir setiap Minggu ada event skaterock dan ada musik band punk rock yang jadi satu kesatuan sama acara skateboard. Kami mau menghadirkan itu semua, kami mau selebrasi sama komunitasnya,"sambungnya.
Vincent menegaskan pihaknya ingin hadirkan ruang bermain dengan ikut menggandeng komunitas karena sudah 6 kali vindes sport kita pengen bermain skalanya gak sebesar sebelumnya tapi akan melibatkan berbagai komunitas akan ada skateboard sepeda tandem, band mini arcade
“Kami awalnya pengen mendatangkan legend skateboard dunia Tony hawk ke Indonesia kami dapatkan Agus Rajawali jika tarik memori main skate waktu muda ikut event skateboard setiap minggu pengen coba bawa lagi sekarang tau kompetisi sering berlangsung melihat jadi pengen ke selebrasi komunitas,”selorohnya
“Kalo akhirnya event kami punya impact bagus itu bukan tujuan awalnya karena kita buat sesuai kegemaran kita main skate dulu pengen buat yang suka gemar bermain kita kalo nanti bisa impact besar untuk industri dan asosiasi olahraga itu sendiri ya alhamdulilah,”sebut Vincen.
Desta lalu menimpali bahwa dia dan Vincent berkeinginan untuk membawa keriangan masa muda tersebut ke masa kini. Bila biasanya sportainment gawangan Vindes berfokus ke kompetisi, Bukan Main lebih mementingkan kegembiraan dan kebersamaan.
"Kita mau main-main sekarang, mau senang-senang mengembalikan rasa gembira kita. Dulu waktu kecil kita menikmati permainan main sepeda dan skateboard. Jadi sekarang mau main-main dulu bersama komunitas, kalau kemarin fokus ke pertandingan," ucap Desta.
Awan Prasetyo, selaku Managing Director sekaligus Penanggung Jawab dari Bukan Main mengatakan sebagai sebuah media, Vindes selalu berusaha untuk memberikan warna baru di setiap tayangannya. Setelah banyak bermain di ranah olahraga dengan mengadakan Vindes Sport.
“Saat ini, kami mencoba menjadi fasilitator untuk para komunitas dengan menyajikan permainan yang akan lebih menampilkan sisi rekreasi, keterampilan, kontes yang dibungkus dengan cara yang lebih menyenangkan. Semoga setelah ini Vindes bisa terus menjadi media yang selalu dekat dengan audiensnya,” ucapnya.
Acara sendiri Dipandu oleh Vincent Ryan Rompies dan Deddy Mahendra Desta sebagai host utama, Bukan Main menampilkan beberapa jenis ‘Permainan’ yang berbeda, yaitu Main Luncur dan Main Tandem. Para pemain skate profesional seperti Basral Graito, Made Richie, Rubianda, dan Dede Bayu Satya akan menunjukkan trik terbaik mereka di atas ramp skateboard yang sudah disediakan pada pertunjukkan Main Luncur.
Misalnya nanti Boyen dengan seniman Popo Mangun akan jadi sepeda hias 17an mereka berdua akan naiki sepeda lewati danau senayan park mereka sampe ujung cepat atau tercebur.
Sedangkan pada Main Tandem, para deretan public figure seperti Soleh Solihun, Boiyen, Poppy Sovia, Dicky Diffie, dan Indra Jegel akan dipasangkan dengan nama-nama seniman seperti Popomangun, Arnis Muhammad, Alex GodMatter, Raditya Rabuns, dan Rosyad untuk berusaha melewati jalur rintangan di atas danau menggunakan sepeda tandem yang sebelumnya telah dihias.
Bukan Main juga dimeriahkan oleh berbagai penampil seperti Ali, Morfem, Sukatani, Perunggu, Panturas, Frigi-Frigi, BAALE, dan Oom Leo yang akan tampil pada segmen Main Lagu.
Tidak hanya itu, Bukan Main juga menghadirkan area Minim(Art)ket, yang akan diisi oleh berbagai booth activity mulai dari makanan, brand fashion, hingga merchandise seniman.
Bagi publik yang tidak bisa menonton secara langsung dapat menonton secara online bersama teman atau keluarga di rumah melalui kanal Youtube Vindes pada 26 Oktober 2024 pukul 14.30 WIB.
(tar)