Profil Rodri, Peraih Ballon d'Or 2024 yang Buktikan Gelandang Bertahan Juga Bisa Menang
loading...
Profil Rodri, Peraih Ballon dOr 2024 yang Buktikan Gelandang Bertahan Juga Bisa Menang. Foto: BBC
A
A
A
Rodri , gelandang bertahan andalan Manchester City dan Timnas Spanyol, baru saja mencetak sejarah dengan memenangkan Ballon d'Or 2024. Penghargaan yang diserahkan dalam seremoni di Theatre du Chatelet, Paris, pada Selasa (29/10) dini hari WIB ini mengukuhkan Rodri sebagai pemain terbaik dunia, mengalahkan kandidat kuat seperti Vinicius Junior dan Jude Bellingham dari Real Madrid. Prestasi Rodri yang berhasil membawa Manchester City meraih gelar Liga Inggris serta mengantar Spanyol menjuarai Euro 2024 menjadi faktor utama yang membuatnya layak mendapatkan penghargaan bergengsi ini.
Kemenangan Rodri di Ballon d'Or kali ini meruntuhkan stereotip bahwa penghargaan ini hanya diperuntukkan bagi pemain depan yang mencetak banyak gol. Dengan kecerdasan taktik yang ia tunjukkan di lapangan, Rodri memperlihatkan bahwa gelandang bertahan juga memiliki peran krusial dalam mengendalikan permainan. Gaya bermainnya yang mirip “jenderal lapangan” menjadikan Rodri pemain pertama dari Manchester City dan pemain Spanyol pertama sejak Luis Suarez (1960) yang menerima Ballon d'Or.
Rodri dikenal sebagai pemain yang memiliki penguasaan taktik dan teknik luar biasa, layaknya seorang pengatur tempo permainan. Sebagai gelandang bertahan, Rodri mampu menggabungkan kemampuan bertahan solid dengan keterampilan mengatur serangan, sebuah kombinasi yang jarang ditemui di posisi ini. Dalam sistem permainan Man City di bawah asuhan Pep Guardiola, ia kerap menjadi pemain kunci yang menentukan kapan tim harus menyerang atau bertahan, bahkan kerap mencetak gol penentu dalam momen krusial.
Rodri mengawali kariernya di Villarreal sebelum akhirnya berlabuh di Atletico Madrid dan kemudian pindah ke Manchester City pada 2019 dengan nilai transfer yang cukup besar. Selama kariernya di City, Rodri telah meraih berbagai gelar domestik dan internasional, termasuk treble winners di musim 2022/2023. Gol tunggalnya di final Liga Champions 2023 ke gawang Inter Milan menjadi momen bersejarah bagi Manchester City yang berhasil meraih gelar Liga Champions perdana mereka.
Penghargaan Ballon d'Or 2024 semakin memperkokoh reputasi Rodri sebagai salah satu gelandang terbaik dunia. Di tengah proses pemulihan cedera ACL yang membuatnya absen musim ini, penghargaan ini seakan menjadi penghargaan atas dedikasinya di lapangan. Kini, dengan gelar Ballon d'Or di tangannya, Rodri tidak hanya mencatatkan namanya dalam sejarah sebagai salah satu pemain terhebat Man City dan Spanyol, tetapi juga mengubah pandangan bahwa gelar pemain terbaik dunia bisa diraih oleh pemain bertahan yang cerdas dan konsisten.
Kemenangan Rodri di Ballon d'Or kali ini meruntuhkan stereotip bahwa penghargaan ini hanya diperuntukkan bagi pemain depan yang mencetak banyak gol. Dengan kecerdasan taktik yang ia tunjukkan di lapangan, Rodri memperlihatkan bahwa gelandang bertahan juga memiliki peran krusial dalam mengendalikan permainan. Gaya bermainnya yang mirip “jenderal lapangan” menjadikan Rodri pemain pertama dari Manchester City dan pemain Spanyol pertama sejak Luis Suarez (1960) yang menerima Ballon d'Or.
Rodri dikenal sebagai pemain yang memiliki penguasaan taktik dan teknik luar biasa, layaknya seorang pengatur tempo permainan. Sebagai gelandang bertahan, Rodri mampu menggabungkan kemampuan bertahan solid dengan keterampilan mengatur serangan, sebuah kombinasi yang jarang ditemui di posisi ini. Dalam sistem permainan Man City di bawah asuhan Pep Guardiola, ia kerap menjadi pemain kunci yang menentukan kapan tim harus menyerang atau bertahan, bahkan kerap mencetak gol penentu dalam momen krusial.
Rodri mengawali kariernya di Villarreal sebelum akhirnya berlabuh di Atletico Madrid dan kemudian pindah ke Manchester City pada 2019 dengan nilai transfer yang cukup besar. Selama kariernya di City, Rodri telah meraih berbagai gelar domestik dan internasional, termasuk treble winners di musim 2022/2023. Gol tunggalnya di final Liga Champions 2023 ke gawang Inter Milan menjadi momen bersejarah bagi Manchester City yang berhasil meraih gelar Liga Champions perdana mereka.
Penghargaan Ballon d'Or 2024 semakin memperkokoh reputasi Rodri sebagai salah satu gelandang terbaik dunia. Di tengah proses pemulihan cedera ACL yang membuatnya absen musim ini, penghargaan ini seakan menjadi penghargaan atas dedikasinya di lapangan. Kini, dengan gelar Ballon d'Or di tangannya, Rodri tidak hanya mencatatkan namanya dalam sejarah sebagai salah satu pemain terhebat Man City dan Spanyol, tetapi juga mengubah pandangan bahwa gelar pemain terbaik dunia bisa diraih oleh pemain bertahan yang cerdas dan konsisten.
(sto)
Lihat Juga :
