Pemain Naturalisasi yang Gagal vs Sukses di Timnas Indonesia
loading...
A
A
A
Program naturalisasi pemain merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas Timnas Indonesia . Namun, keberhasilan program ini sangat tergantung pada berbagai faktor, seperti kualitas pemain, dukungan tim, dan ekspektasi yang realistis.
Tingkat keberhasilan program naturalisasi tergantung pada proses seleksi, mampu berintegrasi baik dengan pemain lokal, dan permintaan pelatih Timnas Indonesia di berbagai kategori usia. Karena itu, pemain dengan kualitas individu yang tinggi cenderung lebih mudah beradaptasi dan memberikan kontribusi yang signifikan.
Proses adaptasi juga sangat penting dalam program naturalisasi ini. Selain itu, dukungan dari pelatih, staf pelatih hingga rekan setim sangat penting untuk membantu pemain naturalisasi beradaptasi.
Faktor-faktor itu sangat penting. Sebab, pemain naturalisasi Timnas Indonesia mendapat tekanan yang berlebihan atau ada ekspektasi tinggi dari penggemar sepak bola di Tanah Air.
Ada beberapa pemain naturalisasi yang sukses mendapatkan tempat di skuad Timnas Indonesia. Salah satunya adalah Maarten Paes. Kiper Dallas FC itu langsung mendapatkan tempat sebagai penjaga gawang utama Skuad Garuda usai dirinya resmi berstatus sebagai Warga Negara Indonesia (WNI).
Meski demikian, tak semua pemain naturalisasi berhasil mendapatkan tempat di hati penggemar sepak bola di Tanah Air. Ada beberapa pemain naturalisasi yang mulai meredup seiring perkembangan sepak bola yang semakin meningkat dan bertambahnya usia.
Sebut saja Jhonny van Beukering. Penyerang asal Belanda ini juga diharapkan bisa menjadi solusi di lini depan, namun gagal memenuhi ekspektasi.
1. Jhonny van Beukering
2. Sergio van Dijk
3. Kim Jeffrey Kurniawan
1. Cristian Gonzales
2. Kim Jeffrey Kurniawan
3. Stefano Lilipaly
4. Marc Klok
5. Jordi Amat
6. Justin Hubner
7. Sandy Walsh
8. Shayne Pattynama
9. Ivar Jenner
10. Rafael Struick
11. Thom Haye
12. Jay Idzes
13. Kevin Diks
14. Maarten Paes
15. Ragnar Oratmangoen
16. Nathan Noel Romejo Tjoe-A-On
17. Mees Hilgers
18. Eliano Johannes Reijnders
19. Calvin Verdonk
Tingkat keberhasilan program naturalisasi tergantung pada proses seleksi, mampu berintegrasi baik dengan pemain lokal, dan permintaan pelatih Timnas Indonesia di berbagai kategori usia. Karena itu, pemain dengan kualitas individu yang tinggi cenderung lebih mudah beradaptasi dan memberikan kontribusi yang signifikan.
Proses adaptasi juga sangat penting dalam program naturalisasi ini. Selain itu, dukungan dari pelatih, staf pelatih hingga rekan setim sangat penting untuk membantu pemain naturalisasi beradaptasi.
Faktor-faktor itu sangat penting. Sebab, pemain naturalisasi Timnas Indonesia mendapat tekanan yang berlebihan atau ada ekspektasi tinggi dari penggemar sepak bola di Tanah Air.
Ada beberapa pemain naturalisasi yang sukses mendapatkan tempat di skuad Timnas Indonesia. Salah satunya adalah Maarten Paes. Kiper Dallas FC itu langsung mendapatkan tempat sebagai penjaga gawang utama Skuad Garuda usai dirinya resmi berstatus sebagai Warga Negara Indonesia (WNI).
Meski demikian, tak semua pemain naturalisasi berhasil mendapatkan tempat di hati penggemar sepak bola di Tanah Air. Ada beberapa pemain naturalisasi yang mulai meredup seiring perkembangan sepak bola yang semakin meningkat dan bertambahnya usia.
Sebut saja Jhonny van Beukering. Penyerang asal Belanda ini juga diharapkan bisa menjadi solusi di lini depan, namun gagal memenuhi ekspektasi.
Daftar Pemain yang Gagal dan Sukses di Timnas Indonesia
Pemain Naturalisasi yang Gagal
1. Jhonny van Beukering
2. Sergio van Dijk
3. Kim Jeffrey Kurniawan
Pemain Naturalisasi yang Sukses
1. Cristian Gonzales
2. Kim Jeffrey Kurniawan
3. Stefano Lilipaly
4. Marc Klok
5. Jordi Amat
6. Justin Hubner
7. Sandy Walsh
8. Shayne Pattynama
9. Ivar Jenner
10. Rafael Struick
11. Thom Haye
12. Jay Idzes
13. Kevin Diks
14. Maarten Paes
15. Ragnar Oratmangoen
16. Nathan Noel Romejo Tjoe-A-On
17. Mees Hilgers
18. Eliano Johannes Reijnders
19. Calvin Verdonk
(yov)