Erick Thohir Ultimatum Shin Tae-yong usai Kalah Lawan Vietnam
loading...
Erick Thohir memberikan ultimatum kepada Shin Tae-yong usai Timnas Indonesia gagal membawa pulang poin setelah dikalahkan Vietnam dengan skor 0-1 / Foto: Soha
A
A
A
Erick Thohir memberikan ultimatum kepada Shin Tae-yong usai Timnas Indonesia gagal membawa pulang poin setelah dikalahkan Vietnam dengan skor 0-1 pada laga lanjutan fase Grup B Piala AFF 2024 di Stadion Viet Tri, Minggu (15/12/2024). Ketua Umum PSSI meminta agar Skuad Garuda bisa memperbaiki penampilannya dan meraih hasil sempurna saat menjamu Filipina, akhir pekan ini.
Pada laga krusial itu, Timnas Indonesia tampak kepayahan menghadapi pemain Vietnam. Setelah bertempur untuk menghalau serangan tuan rumah, Cahya Supriadi akhirnya memungut bola dari gawangnya setelah Nguyen Quan Hai menjebol gawang Skuad Garuda di menit 77.
Kekalahan ini sekaligus membuat Timnas Indonesia turun ke posisi dua dengan mengemas empat poin. Mereka terpaut dua angka dari Vietnam yang ada di puncak dan unggul dua angka atas Filipina yang berada di posisi tiga.
Situasi itu turut membuat posisi Timnas Indonesia harap-harap cemas. Hasil imbang kontra Laos juga cukup disayangkan karena Erick menilai Skuad Garuda seharusnya bisa menang agar tidak terjebak dalam situasi seperti ini.
"Melihat hasil pertandingan lain, Laos versus Filipina yang berakhir imbang, seharusnya peringkat kita bisa lebih baik dari sekarang. Apalagi, jika di laga melawan Laos sebelumnya, kita bisa menang," kata Erick dalam keterangannya, Senin (16/12/2024).
Kendati begitu, asa Timnas Indonesia lolos ke semifinal masih terbuka. Dengan catatan, Skuad Garuda bisa mengunci poin penuh saat menjamu Filipina di Stadion Manahan Pada Sabtu (21/12/2024) mendatang.
Erick meminta Skuad Garuda fokus penuh pada laga tersebut. Karena dia sangat berharap Timnas Indonesia meraih poin penuh di laga pamungkas kontra Filipina agar dapat menggenggam tiket semifinal.
"Karena itu di laga terakhir melawan Filipina, kita harus maksimal dan raih poin penuh," tegas Erick.
Laga kontra Filipina wajib dimenangkan Timnas Indonesia, mengingat mereka hanya tinggal menyisakan satu laga tersebut. Jika berhasil mengunci kemenangan, setidaknya Skuad Garuda bisa duduk di posisi dua atau bahkan pertama tergantung pada hasil Vietnam.
Pada laga krusial itu, Timnas Indonesia tampak kepayahan menghadapi pemain Vietnam. Setelah bertempur untuk menghalau serangan tuan rumah, Cahya Supriadi akhirnya memungut bola dari gawangnya setelah Nguyen Quan Hai menjebol gawang Skuad Garuda di menit 77.
Kekalahan ini sekaligus membuat Timnas Indonesia turun ke posisi dua dengan mengemas empat poin. Mereka terpaut dua angka dari Vietnam yang ada di puncak dan unggul dua angka atas Filipina yang berada di posisi tiga.
Situasi itu turut membuat posisi Timnas Indonesia harap-harap cemas. Hasil imbang kontra Laos juga cukup disayangkan karena Erick menilai Skuad Garuda seharusnya bisa menang agar tidak terjebak dalam situasi seperti ini.
"Melihat hasil pertandingan lain, Laos versus Filipina yang berakhir imbang, seharusnya peringkat kita bisa lebih baik dari sekarang. Apalagi, jika di laga melawan Laos sebelumnya, kita bisa menang," kata Erick dalam keterangannya, Senin (16/12/2024).
Kendati begitu, asa Timnas Indonesia lolos ke semifinal masih terbuka. Dengan catatan, Skuad Garuda bisa mengunci poin penuh saat menjamu Filipina di Stadion Manahan Pada Sabtu (21/12/2024) mendatang.
Erick meminta Skuad Garuda fokus penuh pada laga tersebut. Karena dia sangat berharap Timnas Indonesia meraih poin penuh di laga pamungkas kontra Filipina agar dapat menggenggam tiket semifinal.
"Karena itu di laga terakhir melawan Filipina, kita harus maksimal dan raih poin penuh," tegas Erick.
Laga kontra Filipina wajib dimenangkan Timnas Indonesia, mengingat mereka hanya tinggal menyisakan satu laga tersebut. Jika berhasil mengunci kemenangan, setidaknya Skuad Garuda bisa duduk di posisi dua atau bahkan pertama tergantung pada hasil Vietnam.
(yov)
Lihat Juga :
