Bob Arum Rancang Duel McGregor vs Terence Crawford di Ring Tinju dan Octagon

Kamis, 23 Januari 2020 - 02:05 WIB
Bob Arum Rancang Duel McGregor vs Terence Crawford di Ring Tinju dan Octagon
Bob Arum Rancang Duel McGregor vs Terence Crawford di Ring Tinju dan Octagon
A A A
NEVADA - Promotor kawakan Bob Arum mengklaim tengah mengejar pertarungan Conor McGregor melawan pemegang sabuk kelas welter WBO Terence Crawford. Tak hanya sekali, Arum ingin duel itu digelar dua kali, di bawah aturan Mix Martial Arts (MMA) dan tinju.

Nama McGregor kembali mencuat setelah menang TKO hanya dalam 40 detik atas Donald 'Cowboy' Cerrone dalam duel kelas welter UFC 246 di T-Mobile Arena, Paradise, Nevada, Sabtu (18/1/2020) waktu lokal atau Minggu (19/1/2020) pagi WIB.

Dalam beberapa kesempatan, McGregor mengungkapkan hasratnya ingin duel ulang melawan Floyd Mayweather Jr, dan belakangan petarung asal Irlandia tersebut juga ingin menghadapi Manny Pacquiao di ring tinju. (Baca Juga: McGregor Klaim Pembicaraan Duel vs Pacquiao Tengah Berlangsung).

Gairah McGregor yang ingin kembali ke ring tinju ditangkap Bob Arum. Promotor Hall of Fame yang telah mempromosikan Floyd Mawyeather Jr dan Manny Pacquiao di masa lalu itu, mengatakan kepada Michael Woods di podcast Talkbox bahwa perusahaannya, Top Rank Inc, sedang mengejar dua pertarungan McGregor dan Terence Crawford.

"Yah, Anda tahu, Anda melihat Conor McGregor berbicara dengan Mayweather dan berbicara dengan Pacquiao," kata Arum. "Saya ingin Crawford melawan McGregor, sekali (di bawah) aturan MMA dan sekali (di bawah) aturan tinju."

Crawford, 32 tahun, dari Omaha, Nebraska, telah memenangkan gelar dunia di tiga kelas berat berbeda dan disejajarkan di antara petarung papan atas dalam daftar pound-for-pound paling bergengsi di tinju.

Crawford saat ini berada di peringkat ke-3 dalam daftar pound-for-pound Association of America.

Selain sabuk gelar kelas welter yang saat ini melingkar di pinggangnya, Crawford juga memenangkan kejuaraan kelas welter junior yang tak terbantahkan, dan kelas ringan linier, sebelum mencari pertarungan yang lebih besar di kelas dengan berat yang lebih tinggi.

Yang menarik, Arum mengungkapkan bahwa Crawford mengaku senang bertarung melawan McGregor baik di dalam ring tinju maupun di Octagon.

"Saya pikir, Crawford, Anda tahu, memiliki latar belakang gulat dan tidak akan menolak melawan McGregor dengan aturan UFC," kata Arum. "Jadi itu adalah sesuatu yang terkini bagi kita dalam beberapa hari terakhir dan kita akan mengejar kesepakatan itu dengan Dana White (presiden UFC)."

McGregor menghadapi bintang tinju yang tak terkalahkan, Floyd Mawyeather Jr dalam sebuah mega event pada Agustus 2017, yang memecahkan rekor box office tayangan. Mayweather mengalahkan McGregor TKo ronde ke-10, tetapi McGregor tampaknya masih akan kembali ke ring tinju di masa depan.

Dalam wawancara dengan Ariel Helwania dari ESPN, Mc Gregor mengungkapkan bahwa negosiasi dengan Mayweather, 42 tahun, dan Manny Pacquiao, 41 tahun, sedang berlangsung, jadi bisa dibayangkan bahwa pria Irlandia berusia 31 tahun itu dalam perjalanan untuk mengenakan sarung tinju melawan, setidaknya, salah satu dari dua legendaris tinju itu segera.

Namun, Crawford akan mewakili jenis tantangan yang berbeda untuk McGregor. Sementara Mayweather dan Pacquiao sama-sama selebriti olahraga terbesar, Crawford belum mencapai ketenaran yang sama.

Meski begitu, Crawford berada di antara tiga atau empat petinju teratas di dunia dalam jenis kelas apa pun menurut daftar pound-for-pound paling sah sekarang. Terlebih lagi, dia tidak terkalahkan dan masih dianggap memiliki fisik prima.
(sha)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5247 seconds (0.1#10.140)